Pelatih Timnas Indonesia U-18 Soroti Emosi Pemain Usai Cukur Timor Leste
A
A
A
THU DAU MOT - Timnas Indonesia U-18 naik ke puncak klasemen setelah mengalahkan Timor Leste dengan skor telak 4-0. Setelah pertandingan, pelatih Fakhri Husaini menyoroti mental pemain.
Menurut Fakhri, pemain Timnas Indonesia U-18 tidak cuma menampilkan semangat mencetak gol dan permainan yang terorganisir. Namun, Fakhri menilai penggawa Garuda Nusantara sukses mengelola emosi di lapangan.
Pada pertandingan yang berlangsung di Go Dau Stadium, Kamis (8/8/2019) kedua tim memang cenderung tampil ngotot. Pasalnya, pemenang dalam laga itu akan memuncaki grup. Dan Indonesia menang telak 4-0.
"Syukur Alhamdulillah kami bisa memenangkan pertandingan. Ini poin tiga kedua bagi kami. Itu diraih juga tidak mudah. Penuh perjuangan diatas lapangan. Untuk itu saya mengapresiasi usaha dan kerja keras mereka." kata Fakhri usai pertandingan.
"Saya menilai anak-anak sudah cukup dewasa. Apalagi saat mendapatkan tekanan dan provokasi dari pihak lawan. Tapi tadi kehadiran saya di lapangan hanya untuk melerai mereka, karena saya melihat, wasit tidak bisa sepenuhnya melindungi pemain. Maka dari itu saya hadir sebagai orang tua mereka, agar bisa didengar oleh anak-anak." lanjut eks pelatih Timnas U-16 itu.
Meski sempat terjadi ketegangan di lapangan, Fakhri menilai ofisial dan pelatih Timor Leste bertindak positif dengan menenenangkan keributan. Untuk itu, Fakhri juga memberi sorotan positif.
"Saya juga senang dan mengucapkan terima kasih kepada ofisial dan pelatih Timor Leste yang ikut andil dalam insiden tersebut untuk mengontrol pemainnya." lanjutnya.
Berikutnya, Timnas Indonesia U-15 akan menghadapi Brunei di matchday ketiga yang berlangsung 10 Agustus 2019 mendatang. (Baca juga: Gunduli Timor Leste, Timnas Indonesia U-18 Mantap di Puncak Klasemen )
Menurut Fakhri, pemain Timnas Indonesia U-18 tidak cuma menampilkan semangat mencetak gol dan permainan yang terorganisir. Namun, Fakhri menilai penggawa Garuda Nusantara sukses mengelola emosi di lapangan.
Pada pertandingan yang berlangsung di Go Dau Stadium, Kamis (8/8/2019) kedua tim memang cenderung tampil ngotot. Pasalnya, pemenang dalam laga itu akan memuncaki grup. Dan Indonesia menang telak 4-0.
"Syukur Alhamdulillah kami bisa memenangkan pertandingan. Ini poin tiga kedua bagi kami. Itu diraih juga tidak mudah. Penuh perjuangan diatas lapangan. Untuk itu saya mengapresiasi usaha dan kerja keras mereka." kata Fakhri usai pertandingan.
"Saya menilai anak-anak sudah cukup dewasa. Apalagi saat mendapatkan tekanan dan provokasi dari pihak lawan. Tapi tadi kehadiran saya di lapangan hanya untuk melerai mereka, karena saya melihat, wasit tidak bisa sepenuhnya melindungi pemain. Maka dari itu saya hadir sebagai orang tua mereka, agar bisa didengar oleh anak-anak." lanjut eks pelatih Timnas U-16 itu.
Meski sempat terjadi ketegangan di lapangan, Fakhri menilai ofisial dan pelatih Timor Leste bertindak positif dengan menenenangkan keributan. Untuk itu, Fakhri juga memberi sorotan positif.
"Saya juga senang dan mengucapkan terima kasih kepada ofisial dan pelatih Timor Leste yang ikut andil dalam insiden tersebut untuk mengontrol pemainnya." lanjutnya.
Berikutnya, Timnas Indonesia U-15 akan menghadapi Brunei di matchday ketiga yang berlangsung 10 Agustus 2019 mendatang. (Baca juga: Gunduli Timor Leste, Timnas Indonesia U-18 Mantap di Puncak Klasemen )
(bbk)