Jatuh Korban, BOPI Panggil Penyelenggara Bali Marathon dan PASI

Selasa, 10 September 2019 - 11:09 WIB
Jatuh Korban, BOPI Panggil Penyelenggara Bali Marathon dan PASI
Jatuh Korban, BOPI Panggil Penyelenggara Bali Marathon dan PASI
A A A
JAKARTA - Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) menyoroti kegiatan olahraga Bali Marathon 2019 yang menyebabkan satu korban meninggal dunia saat mengikuti acara yang berlangsung di Gianyar, Bali, Minggu (8/9/2019). Korban tersebut diketahui peserta dari Jepang, Atshusi Ono (58 tahun).

Jatuhnya korban meninggal dunia menambah panjang daftar peserta lomba lari di Indonesia. Dari catatan BOPI, dalam kurun 12 bulan terakhir, sudah lima orang meninggal saat mengikuti kegiatan lari di Tanah Air.

Peristiwa peserta meninggal dunia saat mengikuti kegiatan Bali Marathon bukan kali ini saja terjadi. Tahun lalu, di acara serupa ada peserta meninggal dunia sebelum mencapai garis finis.

Inilah yang mendapat perhatian dari Ketua Umum BOPI, Richard Sam Bera. "Korban-korban tewas saat mengikuti lomba lari ini tidak bisa kita anggap sebagai hal biasa dan pemerintah perlu menghentikan angka kematian ini untuk terus bertambah," ujarnya dalam keterangan persnya, Selasa (10/9/2019).

Untuk mengevaluasi kegiatan tersebut, BOPI berencana memanggil pihak penyelenggara Bali Marathon 2019 serta Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) selaku federasi olahraga lari untuk dimintai penjelasan atas kejadian terakhir tersebut. Sebagai informasi, sejumlah ajang lari berskala internasional yang menampilkan pelari-pelari profesional dunia selama ini tidak berkoordinasi dengan BOPI terkait rekomendasi kegiatan.

"Jadi, dalam pertemuan nanti, kami sekaligus akan menyampaikan pentingnya rekomendasi BOPI sebagai bentuk pengawasan dan pengendalian kegiatan olahraga profesional di tanah air," imbuh Richard.
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6618 seconds (0.1#10.140)