Jelang Chelsea vs Valencia, Frank Lampard Bakal Rotasi Pemain
A
A
A
LONDON - Tenaga para pemain Chelsea yang terkuras seusai meraih kemenangan 5-2 atas Wolverhampton Wanderers di Liga Primer, Sabtu (14/9/2019), membuat Frank Lampard berpikir keras. Rotasi pemain sepertinya akan dilakukan Frank Lampard saat menjamu Valencia di matchday pertama Grup H Liga Champions.
Laga yang akan berlangsung di Stamford Bridge, Rabu (18/9/2019) dinihari, terasa sangat spesial buat Lampard. Maklum, ini adalah debutnya pertama di pentas bergengsi Eropa. Menyadari pentingnya laga kontra wakil Primera Liga, juru taktik berusia 41 tahun tersebut berusaha mempersiapkan pasukannya dengan matang.
Lampard bahkan mengindikasikan tidak akan memaksakan pemain-pemain utamanya tampil jika dilanda kelelahan. Dia memilih melakukan beberapa rotasi dengan menurunkan pemain-pemain muda.
“Saya memang perlu mengatur waktu permainan para pemain. Tapi, hal yang menyenangkan setelah menang atas Wolverhampton adalah melihat bangku cadangan dan ada opsi, khususnya di lini serang,” kata Lampard.
Lampard tidak cemas dengan sebagian besar skuad yang dihuni pemain muda. Dia mengatakan siapa pun pantas menjadi starter asalkan menunjukkan performa terbaik kala latihan maupun berlaga. Sejauh ini, Chelsea belum terkalahkan dalam empat laga terakhir Liga Primer dengan mengemas dua kemenangan dan dua imbang. Hal itu membuatnya yakin The Blues mampu memberikan perlawanan kepada Valencia.
“Saya memiliki peluang melakukan rotasi karena ukuran skuad. Tapi, pada saat yang sama saya ingin menjaga konsistensi. Setelah penampilan kontra Wolverhampton, kami ingin terus seperti itu dan mendapatkan hasil yang bagus. Pekerjaan saya sekarang menjaga keseimbangan tim agar tetap menunjukkan performa terbaik, “ tandasnya.
Lampard bakal mengandalkan komposisi terbaik, terutama di lini depan Tammy Abraham yang mencetak hattrick ke gawang Wolverhampton bakal menjadi tumpuan. Callum Hudson- Odoi bisa menjadi salah satu pemain pengganti setelah bermain satu jam untuk tim U- 23 melawan Brighton & Hoves Albion pada Jumat (13/9/2019).
Hal itu membuat opsi lini depan bervariasi. Ambisi Lampard didukung rekor apik. Chelsea belum terkalahkan dalam enam pertemuan terakhir melawan Valencia di Liga Champions dengan rincian tiga menang dan tiga imbang.
Arah angin seolah mengarah ke Chelsea lantaran Valencia datang setelah dikalahkan Barcelona 2-5 di Primera Liga, Minggu (15/9/2019). Itu menandakan krisis Los Che terus berlangsung setelah Marcelo Toral dipecat. Meski demikian, pelatih anyar Albert Celades enggan menjadikan kekalahan dari Barca sebagai alasan untuk terpuruk.
Dia bertekad membenahi kesalahan yang ada agar Valencia menampil - kan permainan lebih baik. “Ini hanyalah sebuah awal. Siapa pun tidak ingin kalah, termasuk kami. Kami harus bangkit dan berjuang. Kami memiliki laga penting lainnya melawan Chelsea,” tandasnya.
(Alimansyah)
Laga yang akan berlangsung di Stamford Bridge, Rabu (18/9/2019) dinihari, terasa sangat spesial buat Lampard. Maklum, ini adalah debutnya pertama di pentas bergengsi Eropa. Menyadari pentingnya laga kontra wakil Primera Liga, juru taktik berusia 41 tahun tersebut berusaha mempersiapkan pasukannya dengan matang.
Lampard bahkan mengindikasikan tidak akan memaksakan pemain-pemain utamanya tampil jika dilanda kelelahan. Dia memilih melakukan beberapa rotasi dengan menurunkan pemain-pemain muda.
“Saya memang perlu mengatur waktu permainan para pemain. Tapi, hal yang menyenangkan setelah menang atas Wolverhampton adalah melihat bangku cadangan dan ada opsi, khususnya di lini serang,” kata Lampard.
Lampard tidak cemas dengan sebagian besar skuad yang dihuni pemain muda. Dia mengatakan siapa pun pantas menjadi starter asalkan menunjukkan performa terbaik kala latihan maupun berlaga. Sejauh ini, Chelsea belum terkalahkan dalam empat laga terakhir Liga Primer dengan mengemas dua kemenangan dan dua imbang. Hal itu membuatnya yakin The Blues mampu memberikan perlawanan kepada Valencia.
“Saya memiliki peluang melakukan rotasi karena ukuran skuad. Tapi, pada saat yang sama saya ingin menjaga konsistensi. Setelah penampilan kontra Wolverhampton, kami ingin terus seperti itu dan mendapatkan hasil yang bagus. Pekerjaan saya sekarang menjaga keseimbangan tim agar tetap menunjukkan performa terbaik, “ tandasnya.
Lampard bakal mengandalkan komposisi terbaik, terutama di lini depan Tammy Abraham yang mencetak hattrick ke gawang Wolverhampton bakal menjadi tumpuan. Callum Hudson- Odoi bisa menjadi salah satu pemain pengganti setelah bermain satu jam untuk tim U- 23 melawan Brighton & Hoves Albion pada Jumat (13/9/2019).
Hal itu membuat opsi lini depan bervariasi. Ambisi Lampard didukung rekor apik. Chelsea belum terkalahkan dalam enam pertemuan terakhir melawan Valencia di Liga Champions dengan rincian tiga menang dan tiga imbang.
Arah angin seolah mengarah ke Chelsea lantaran Valencia datang setelah dikalahkan Barcelona 2-5 di Primera Liga, Minggu (15/9/2019). Itu menandakan krisis Los Che terus berlangsung setelah Marcelo Toral dipecat. Meski demikian, pelatih anyar Albert Celades enggan menjadikan kekalahan dari Barca sebagai alasan untuk terpuruk.
Dia bertekad membenahi kesalahan yang ada agar Valencia menampil - kan permainan lebih baik. “Ini hanyalah sebuah awal. Siapa pun tidak ingin kalah, termasuk kami. Kami harus bangkit dan berjuang. Kami memiliki laga penting lainnya melawan Chelsea,” tandasnya.
(Alimansyah)
(bbk)