Ditahan Alkmaar, United Buntu di Rumput Artifisial
A
A
A
DEN HAAG - Manchester United buntu bermain di lapangan Cars Jeans Stadium, Den Haag, dengan rumput artifisial. The Red Devils bermain imbang 0-0 melawan AZ Alkmaar pada matchday kedua penyisihan Grup L Liga Europa 2019/2020, Kamis (3/10/2019) waktu lokal atau jumat (4/10/2019) dini hari WIB.
Sebelum laga, Pelatih Ole Gunnar Solskjaer sudah memperkirakan bakal kesulitan bermain di permukaan artifisial dimana bola memantul sangat tinggi dan sulit dikontrol.
Solskjaer membuat perubahan dan memberi kesempatan kepada pemain muda melawan Alkmaar. Dengan penguasaan bola 49% United hanya melepaskan tembakan melenceng enam kali. Sebaliknya, Alkmaar berhasil mepaskan tembakan tepat ke gawang sebanyak empat kali dan ada tujuh tembakan melebar dari 51% penguasan bila.
Dengan hasil ini, United masih bertengger di puncak klasemen dengan empat poin, hasil kemenangan di laga pembuka Grup L melawan Astana, juara Kazakhstan. Sedangkan Partizan Beograd yang mengalahkan FC Astana 2-1 di bawahnya, juga dnegan empat angka.
Namun, skor 0-0 membuat pelatih asal Norwegia itu melanjutkan tren negatif dengan mencatat tanpa kemenangan tandang 10 pertandingan sejak comeback menakjubkan melawan Paris Saint-Germain pada bulan Maret.
Solskjaer memainkan campuran pemain muda dan yang berpengalaman. Dia melakukan itu dengan membuat delapan perubahan dari pertandingan melawan Arsenal.
Alkmaar yang bermain dengan kepercayaan diri mencetak gol yang kemudian dianulir karena offiside pada menit ke-10. Idrissa juga menyebabkan masalah United di sebelah kiri dan dia memaksa De Gea melakukan penyelamatan cerdas di tiang dekat dengan upaya keras dari jarak jauh.
Susunan pemain
AZ Alkmaar (4-3-3): Bizot, Sugawara, Vlaar, Wuytens, Wijndal, Midtsjoe, De Wit, Koopmeiners, Stengs, Boadu, Idrissi.
Cadangan: Chatzidiakos, Ouwejan, Druijf, Aboukhlal, Clasie, de Boer, Reijnders.
Pelatih: Arne Slot
Man United (4-2-3-1): De Gea, Dalot, Lindelof, Rojo, Williams, Fred, Matic, Mata, Gomes, James, Greenwood.
Cadangan: Maguire, Rashford, Lingard, Romero, Tuanzebe, McTominay, Chong.
Pelatih: Ole Gunnar Solskjaer
Sebelum laga, Pelatih Ole Gunnar Solskjaer sudah memperkirakan bakal kesulitan bermain di permukaan artifisial dimana bola memantul sangat tinggi dan sulit dikontrol.
Solskjaer membuat perubahan dan memberi kesempatan kepada pemain muda melawan Alkmaar. Dengan penguasaan bola 49% United hanya melepaskan tembakan melenceng enam kali. Sebaliknya, Alkmaar berhasil mepaskan tembakan tepat ke gawang sebanyak empat kali dan ada tujuh tembakan melebar dari 51% penguasan bila.
Dengan hasil ini, United masih bertengger di puncak klasemen dengan empat poin, hasil kemenangan di laga pembuka Grup L melawan Astana, juara Kazakhstan. Sedangkan Partizan Beograd yang mengalahkan FC Astana 2-1 di bawahnya, juga dnegan empat angka.
Namun, skor 0-0 membuat pelatih asal Norwegia itu melanjutkan tren negatif dengan mencatat tanpa kemenangan tandang 10 pertandingan sejak comeback menakjubkan melawan Paris Saint-Germain pada bulan Maret.
Solskjaer memainkan campuran pemain muda dan yang berpengalaman. Dia melakukan itu dengan membuat delapan perubahan dari pertandingan melawan Arsenal.
Alkmaar yang bermain dengan kepercayaan diri mencetak gol yang kemudian dianulir karena offiside pada menit ke-10. Idrissa juga menyebabkan masalah United di sebelah kiri dan dia memaksa De Gea melakukan penyelamatan cerdas di tiang dekat dengan upaya keras dari jarak jauh.
Susunan pemain
AZ Alkmaar (4-3-3): Bizot, Sugawara, Vlaar, Wuytens, Wijndal, Midtsjoe, De Wit, Koopmeiners, Stengs, Boadu, Idrissi.
Cadangan: Chatzidiakos, Ouwejan, Druijf, Aboukhlal, Clasie, de Boer, Reijnders.
Pelatih: Arne Slot
Man United (4-2-3-1): De Gea, Dalot, Lindelof, Rojo, Williams, Fred, Matic, Mata, Gomes, James, Greenwood.
Cadangan: Maguire, Rashford, Lingard, Romero, Tuanzebe, McTominay, Chong.
Pelatih: Ole Gunnar Solskjaer
(sha)