Fadia/Ribka Sikat Unggulan Kedua China, Ganda Campuran Ke Final

MALANG - Satu tiket final dipesan wakil Indonesia di Turnamen BWF Indonesia Masters 2019. Tiket itu diraih ganda campuran yang menciptakan Derby Merah Putih di semifinal. Total, Indonesia meloloskan tujuh wakil ke semifinal besok di GOR Ken Arok, Malang, Jawa Timur.

Tujuh tiket semifinal itu diperoleh dari satu tunggal putra, satu ganda putra, dua ganda putri, dan tiga ganda campuran. Dari tujuh tiket yang direbut tersebut, tiga di antaranya tercipta melalui Derby Merah Putih di babak perempat final. Yakni di tunggal putra, ganda putra, dan ganda campuran.

Tiket final diraih setelah dua dari tiga ganda campuran Indonesia bentrok di semifinal. Duet Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso akan menghadapi Alfian Eko Prasetya/Angelica Wiratama di semifinal. Alfian/Angelica yang sebelumnya membekuk unggulan kedua dari China, di perempat final hari ini menekuk duet gado-gado Malaysia/Indonesia, Mohammad Arif Ab Latif Arif/Rusydina Antardayu Riodingin dengan skor 21-19, 21-18.

Di lapangan berbeda, Adnan/Mychelle yang menjadi unggulan kelima mampu mengganyang ganda Malaysia, unggulan keempat, Hoo Pang Ron/Cheah Yee See. Ganda campuran masa depan Indonesia itu memenangi rubber game dengan skor 18-21, 21-14, 21-16.

Satu ganda campuran Indonesia lainnya, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati lolos dengan memenangi Derby Indonesia melawan Amri Syahnawi/Pia Zebadiah Bernadet. Unggulan keenam itu menang susah payah dengan skor 21-18, 9-21, 21-13. Selanjutnya, Rehan/Lisa berjumpa unggulan kedelapan dari China, Guo Xin Wa/Zhang Shu Xian.

Tiga ganda putri; Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta, Yulfira Barkah/Agatha Imanuela, dan Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto meraih hasil berbeda. Della/Rizki dan Fadia/Ribka menembus semifinal. Sedangkan Yulfira/Agatha terpaksa tertahan di perempat final.

Kejutan besar ditunjukkan Fadia/Ribka saat menggulingkan unggulan kedua dari China, Li Wen Mei/Zheng Yu. Duet masa depan Indonesia itu menang dua game langsung 21-13, 21-17. Di semifinal, Fadia/Ribka bertemu penakluk Yulfira/Agatha, unggulan ketiga asal Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida.

Unggulan keempat, Della/Rizki bermain solid saat menyingkirkan unggulan kedelapan asal China, Chen Xiao Fei/Zhou Chao Min. Della/Rizki yang musim ini meraih satu gelar menang sengit dengan skor 22-20, 22-20. Besok, Della/Rizki kembali bentrok dengan unggulan China, Huang Jia/Zhang Shu Xian.

Tunggal putra Vicky Angga Saputra meneruskan langkah ke perempat final setelah menaklukkan rekan senegaranya, Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay. Dalam laga di lapangan 3, Vicky menang dua game langsung atas Ikhsan dengan skor 21-11, 21-16.

Selanjutnya, Vicky akan menantang unggulan kelima dari Thailand, Tanongsak Saensomboonsuk di semifinal besok. Tanongsak lolos setelah menghentikan pemain China, Ren Peng Bo dengan skor ketat 13-21, 21-19, 21-18. Vicky menjadi harapan tersisa di tunggal putra setelah Wisnu Yuli Prasetyo terhenti langkahnya. Wisnu harus mengakui keunggulan pemain Malaysia, Soong Joo Ven.

Ganda putra Kenas Adi Haryanto/Rian Agung Saputro harus mengakui keunggulan kompatriotnya, Berry Angriawan/Hardianto. Duet unggulan kedua itu menang dua game 21-19, 21-16. Duet Berry/Hardianto akan berebut tiket final menghadapi unggulan ketiga asal Jepang, Akira Koga/Taichi Sato. Pasangan Berry/Hardianto menjadi harapan terakhir ganda putra setelah tumbangnya unggulan pertama Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Dari tunggal putri, dua andalan Indonesia harus mengubur ambisinya. Unggulan kedua Ruselli Hartawan harus takluk kepada pemain China, Li Yun dengan skor 20-22, 16-21. Nasib sama dialami Aurum Oktavia Winata yang ditekuk unggulan keenam asal Vietnam, Nguyen Thuy Linh dengan skor 11-21, 15-21.