Marquez Setuju Kualifikasi Ditunda
A
A
A
PHILLIP ISLAND - Marc Marquez setuju ketika Komisi Keselamatan memutuskan untuk menunda kualifikasi setelah angin kencang menganggu performa RC213V di Sirkuit Phillip Island. Itu disampaikannya setelah juara dunia MotoGP 2019 menyelesaikan sesi latihan bebas keempat (FP4) sebagai yang tercepat.
"Menurut saya itu sangat berbahaya, angin sangat kencang dan dengan kecepatan di sirkuit ini, Anda sangat merasakannya. Saya mengendarai sendirian dan Anda bisa merasakan angin, tetapi sepertinya ketika Anda menyalip pengendara lain seperti dengan Zarco dan Oliveira, Anda merasa lebih banyak," kata Marquez dikutip dari laman resmi Honda, Sabtu (26/10/2019).
Pada sesi FP3, seluruh pembalap memiliki keterbatasan dan mereka hanya beberapa putaran saat angin kencang dan hujan menghantam Sirkuit Phillip Island. Sementara hujan mereda di sore hari, namun angin kencang masih berlanjut.
Pembalap berusaha untuk tampil selama latihan bebas keempat, tetapi setelah itu Komisi Keselamatan menggelar pertemuan darurat dengan pembalap kelas utama MotoGP dan selanjutnya memutuskan itu terlalu berbahaya untuk melanjutkan.
"Untuk alasan keamanan kami memutuskan untuk membatalkannya. Tidak perlu mengambil risiko sebanyak itu di Kualifikasi, kami benar pada batas kemampuan untuk mengendarai dan pada akhirnya kami memiliki hari lain untuk lakukan (besok). Ini akan menjadi hari yang sibuk dengan Pemanasan, Kualifikasi, dan balapan tetapi ini bukan akhir dari dunia," pungkas Marquez.
"Menurut saya itu sangat berbahaya, angin sangat kencang dan dengan kecepatan di sirkuit ini, Anda sangat merasakannya. Saya mengendarai sendirian dan Anda bisa merasakan angin, tetapi sepertinya ketika Anda menyalip pengendara lain seperti dengan Zarco dan Oliveira, Anda merasa lebih banyak," kata Marquez dikutip dari laman resmi Honda, Sabtu (26/10/2019).
Pada sesi FP3, seluruh pembalap memiliki keterbatasan dan mereka hanya beberapa putaran saat angin kencang dan hujan menghantam Sirkuit Phillip Island. Sementara hujan mereda di sore hari, namun angin kencang masih berlanjut.
Pembalap berusaha untuk tampil selama latihan bebas keempat, tetapi setelah itu Komisi Keselamatan menggelar pertemuan darurat dengan pembalap kelas utama MotoGP dan selanjutnya memutuskan itu terlalu berbahaya untuk melanjutkan.
"Untuk alasan keamanan kami memutuskan untuk membatalkannya. Tidak perlu mengambil risiko sebanyak itu di Kualifikasi, kami benar pada batas kemampuan untuk mengendarai dan pada akhirnya kami memiliki hari lain untuk lakukan (besok). Ini akan menjadi hari yang sibuk dengan Pemanasan, Kualifikasi, dan balapan tetapi ini bukan akhir dari dunia," pungkas Marquez.
(sha)