Jelang Piala Dunia U-20, Stadion GSJ Akan Dikelilingi Pagar
A
A
A
PALEMBANG - Berbagai fasilitas di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) akan segera ditambah sebagai bentuk persiapan nominasi perhelatan Piala Dunia U-20 2021 mendatang. Hal ini diungkapkan Direktur Utama PT Jakabaring Sport City (JSC), Meina Fatriani Paloh.
Menurutnya, salah satu fasilitas yang perlu ditambah ataupun dibenahi yakni pemasangan pagar di sekitar stadion GSJ untuk pengecekan tiket masuk penonton, seperti halnya stadion di Eropa. "Kita akan memasang ticket box di sekitar pagar stadion GSJ seperti layaknya di Eropa seperti di Inggris, Jerman," kata Meina, Jumat, (22/11/2019).
Dijelaskan Meina, pemasangan pagar ini diperlukan untuk perhelatan sekelas Piala Dunia. Dengan adanya pagar tersebut, penonton tidak bisa langsung masuk karena di area tersebut memang untuk petugas keamanan. "Dalam sisi pengamanannya ini juga akan lebih baik," jelas Meina.
Selain pagar, kata Meina, pembenahan fasilitas lainnya juga akan ditambah seperti tempat istirahat pemain, penambahan kursi, ruang VIP, struktur gedung dan lainnya.
Diungkapkannya, federasi sepak bola dunia atau FIFA dalam waktu dekat akan melakukan peninjauan langsung ke stadion GSJ pada akhir November ini. "Akhir November atau awal Desember FIFA akan survei kesini apakah stadion GSJ itu siap tidak menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 mendatang," ungkap Meina.
Sementara itu, Ketua Komite Organisasi dan Umum Asprov Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumsel, Faisal Mursyid, setuju dengan rencana pemasangan pagar di sekeliling stadion GSJ. "Seperti di stadion Gelora Bung Karno (GBK) itu kan ada pagarnya dan baru bisa masuk ke stadion. Nah, kalau di GSJ ini langsung saja masuk pintu stadion," kata Faisal.
Dengan adanya pagar tersebut, kata Faisal, akan berfungsi untuk pengecekan tiket masuk penonton. Begitu pula dengan tiket box yang akan disediakan di sekitar pintu masuk pagar.
"Sebenarnya kalau ticketing di stadion itu sudah tidak ada lagi, semua stadion di dunia sudah ada pagar tersebut yang mengelilingi stadion," jelasnya.
Menurutnya, salah satu fasilitas yang perlu ditambah ataupun dibenahi yakni pemasangan pagar di sekitar stadion GSJ untuk pengecekan tiket masuk penonton, seperti halnya stadion di Eropa. "Kita akan memasang ticket box di sekitar pagar stadion GSJ seperti layaknya di Eropa seperti di Inggris, Jerman," kata Meina, Jumat, (22/11/2019).
Dijelaskan Meina, pemasangan pagar ini diperlukan untuk perhelatan sekelas Piala Dunia. Dengan adanya pagar tersebut, penonton tidak bisa langsung masuk karena di area tersebut memang untuk petugas keamanan. "Dalam sisi pengamanannya ini juga akan lebih baik," jelas Meina.
Selain pagar, kata Meina, pembenahan fasilitas lainnya juga akan ditambah seperti tempat istirahat pemain, penambahan kursi, ruang VIP, struktur gedung dan lainnya.
Diungkapkannya, federasi sepak bola dunia atau FIFA dalam waktu dekat akan melakukan peninjauan langsung ke stadion GSJ pada akhir November ini. "Akhir November atau awal Desember FIFA akan survei kesini apakah stadion GSJ itu siap tidak menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 mendatang," ungkap Meina.
Sementara itu, Ketua Komite Organisasi dan Umum Asprov Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumsel, Faisal Mursyid, setuju dengan rencana pemasangan pagar di sekeliling stadion GSJ. "Seperti di stadion Gelora Bung Karno (GBK) itu kan ada pagarnya dan baru bisa masuk ke stadion. Nah, kalau di GSJ ini langsung saja masuk pintu stadion," kata Faisal.
Dengan adanya pagar tersebut, kata Faisal, akan berfungsi untuk pengecekan tiket masuk penonton. Begitu pula dengan tiket box yang akan disediakan di sekitar pintu masuk pagar.
"Sebenarnya kalau ticketing di stadion itu sudah tidak ada lagi, semua stadion di dunia sudah ada pagar tersebut yang mengelilingi stadion," jelasnya.
(bbk)