Pemain Inter Milan Dilarang Bercinta Jelang Pertandingan
A
A
A
MILAN - Berbagai cara dilakukan Inter Milan untuk membendung dominasi Juventus di kancah Serie A musim ini. Salah satunya dengan membuat aturan bercinta pemain dan kekasih masing-masing sebelum pertandingan.
Aturan tersebut dipelopori pelatih Inter Milan, Antonio Conte, jelang paruh musim 2019/2020. Menurut laporan Daily Mail, Senin (25/11/2019) Conte secara rinci mengatur waktu bercinta para pemain, terutama menjelang kick-off pertandingan.
"Ini adalah cara hidup saya, dan itu menuntun saya untuk profesional dan tidak mengganggu karier," kata Conte seperti dikutip Daily Mail.
Eks manajer Chelsea itu juga meminta para pemain agar tidak bergonta-ganti pasangan. Tujuannya jelas, kata dia, supaya intensitas seks teratur dan tidak berlebihan.
"Selama musim ini, hubungan tidak boleh terlalu lama, kita harus mengupayakan se-sedikit mungkin. Jadi tetaplah bersama pasangan Anda," lanjut Conte dalam laporan yang sama.
Dampak seks pada kinerja olahraga sebetulnya masih diperdebatkan di kalangan ilmuwan. Salah satu teori menyebut berpantang seks akan menghemat tenaga atlet saat bertanding, tetapi teori lain menyatakan sebaliknya.
Di dunia tinju, mantan raja kelas berat Mike Tyson pada tahun 2017 pernah mengungkapkan bahwa ia berpuasa seks selama lima tahun untuk mendongkrak performa di atas ring. Meskipun setelah pensiun ia mengaku menyesal telah menjalankan puasa semacam itu.
Petinju terbesar dalam sejarah, Muhammad Ali, disebut-sebut menghindari seks selama enam minggu sebelum pertarungan. Petinju lain seperti Lennox Lewis dan Manny Pacquiao juga diyakini menjalani 'ritual' yang sama.
Pada gelaran Piala Dunia 2010, pelatih Timnas Inggris Fabio Capello melarang para pemain membawa kekasih atau istri masing-masing selama berlaga, tujuannya untuk menghindari kelelahan akibat seks. Tapi toh pada akhirnya Inggris tersisih setelah melewati babak penyisihan grup.
Pertanyaanya, dengan membuat aturan bercinta kepada pemain, apakah Inter Milan berhasil mengalahkan Juventus dalam perburuan gelar scudetto musim ini? Menarik untuk mengetahui hasilnya di akhir musim Serie A 2019/2020.
Aturan tersebut dipelopori pelatih Inter Milan, Antonio Conte, jelang paruh musim 2019/2020. Menurut laporan Daily Mail, Senin (25/11/2019) Conte secara rinci mengatur waktu bercinta para pemain, terutama menjelang kick-off pertandingan.
"Ini adalah cara hidup saya, dan itu menuntun saya untuk profesional dan tidak mengganggu karier," kata Conte seperti dikutip Daily Mail.
Eks manajer Chelsea itu juga meminta para pemain agar tidak bergonta-ganti pasangan. Tujuannya jelas, kata dia, supaya intensitas seks teratur dan tidak berlebihan.
"Selama musim ini, hubungan tidak boleh terlalu lama, kita harus mengupayakan se-sedikit mungkin. Jadi tetaplah bersama pasangan Anda," lanjut Conte dalam laporan yang sama.
Dampak seks pada kinerja olahraga sebetulnya masih diperdebatkan di kalangan ilmuwan. Salah satu teori menyebut berpantang seks akan menghemat tenaga atlet saat bertanding, tetapi teori lain menyatakan sebaliknya.
Di dunia tinju, mantan raja kelas berat Mike Tyson pada tahun 2017 pernah mengungkapkan bahwa ia berpuasa seks selama lima tahun untuk mendongkrak performa di atas ring. Meskipun setelah pensiun ia mengaku menyesal telah menjalankan puasa semacam itu.
Petinju terbesar dalam sejarah, Muhammad Ali, disebut-sebut menghindari seks selama enam minggu sebelum pertarungan. Petinju lain seperti Lennox Lewis dan Manny Pacquiao juga diyakini menjalani 'ritual' yang sama.
Pada gelaran Piala Dunia 2010, pelatih Timnas Inggris Fabio Capello melarang para pemain membawa kekasih atau istri masing-masing selama berlaga, tujuannya untuk menghindari kelelahan akibat seks. Tapi toh pada akhirnya Inggris tersisih setelah melewati babak penyisihan grup.
Pertanyaanya, dengan membuat aturan bercinta kepada pemain, apakah Inter Milan berhasil mengalahkan Juventus dalam perburuan gelar scudetto musim ini? Menarik untuk mengetahui hasilnya di akhir musim Serie A 2019/2020.
(sha)