8 Jago Indonesia Guncang Top 10 Rangking Dunia BWF di Akhir 2019
A
A
A
JAKARTA - Delapan jago bulu tangkis Indonesia menutup musim 2019 dengan bertahan di Top 10 dalam Rangking Dunia BWF. Dari delapan jago Merah Putih tersebut, dua masuk Top 2 dan Top 5 per 17 Desember 2019.
Dua wakil Indonesia di Top 2 tidak lain ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Dua wakil di Top 5 adalah ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Dua tunggal putra Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting finis di peringkat keenam dan ketujuh. Sedangkan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu anjlok ke peringkat delapan setelah sekian lama bertahan di posisi kelima.
Satu-satunya sektor yang tidak menempatkan wakil di Top 10 yaitu tunggal putri. Rangking terbaik tunggal putri Indonesia di posisi 24 yang ditempati Gregoria Mariska Tunjung yang terus menurun prestasinya.
Posisi Marcus/Kevin terus dipepet Hendra/Ahsan yang mendekati perolehan poin juniornya tersebut. Minions masih di puncak dengan mengumpulkan 105,823 poin dari 18 turnamen. Sedangkan The Daddies setelah menjuarai Final BWF World Tour tinggal selangkah masuh Club 100.000 seperti Minions.
Juara dunia itu mendapat tambahan poin setelah juara Final BWF World Tour itu menjadi 99,500 poin dari 20 turnamen. Perolehan angka Daddies mecahkan rekor mereka sendiri bila dibandingkan sebelumnya.
Satu ganda putra Indonesia, Fajar/Rian tetap aman di posisi kelima dengan meraih 74,135 poin dari 21 turnamen. Duet Fajar/Rian tidak bisa menambah poin setelah tidak lolos ke Final BWF World Tour karena terbentur regulasi kuota masing-masing Negara hanya dua pemain atau pasangan. Kendati tidak menambah poin, peringkat Fajar/Rian masih lebih baik dibandingkan runner-up Final BWF dari Jepang, Yuta Watanabe/Hiroyuki Endo yang satu setrip di bawah Fajar/Rian.
Di tunggal putra, Anthony juga memepet Jonatan setelah menjadi runner-up BWF World Tour 2019. Anthony satu setrip di bawah Jojo yang berada di posisi keenam dengan mengoleksi 72,562 poin dari 20 turnamen. Jojo yang hanya bertahan di penyisihan grup dalam Final BWF World Tour 2019 kini mengoleksi 73,640 poin dari 20 turnamen.
Duet Greysia/Apriyani menjadi satu-satunya ganda putri Indonesia yang masih aman di Top 10. Juara India Open itu nangkring di posisi delapan dengan mengemas 70,305 poin dari 20 turnamen. Anjloknya posisi Greysia/Apriyani tidak lepas dari menurunnya performa ganda putri terbaik Indoneisa tersebut menjelang berakhirnya musim 2019.
Dari ganda campuran, Praveen/Melati tidak mengalami perubahan masih bertahan di Top 5 dengan tabungan 76,647 poin dari 22 turnamen. Sedangkan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja di peringkat Sembilan dengan mengumpulkan 60,811 poin dari 24 turnamen.
Dua wakil Indonesia di Top 2 tidak lain ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Dua wakil di Top 5 adalah ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Dua tunggal putra Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting finis di peringkat keenam dan ketujuh. Sedangkan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu anjlok ke peringkat delapan setelah sekian lama bertahan di posisi kelima.
Satu-satunya sektor yang tidak menempatkan wakil di Top 10 yaitu tunggal putri. Rangking terbaik tunggal putri Indonesia di posisi 24 yang ditempati Gregoria Mariska Tunjung yang terus menurun prestasinya.
Posisi Marcus/Kevin terus dipepet Hendra/Ahsan yang mendekati perolehan poin juniornya tersebut. Minions masih di puncak dengan mengumpulkan 105,823 poin dari 18 turnamen. Sedangkan The Daddies setelah menjuarai Final BWF World Tour tinggal selangkah masuh Club 100.000 seperti Minions.
Juara dunia itu mendapat tambahan poin setelah juara Final BWF World Tour itu menjadi 99,500 poin dari 20 turnamen. Perolehan angka Daddies mecahkan rekor mereka sendiri bila dibandingkan sebelumnya.
Satu ganda putra Indonesia, Fajar/Rian tetap aman di posisi kelima dengan meraih 74,135 poin dari 21 turnamen. Duet Fajar/Rian tidak bisa menambah poin setelah tidak lolos ke Final BWF World Tour karena terbentur regulasi kuota masing-masing Negara hanya dua pemain atau pasangan. Kendati tidak menambah poin, peringkat Fajar/Rian masih lebih baik dibandingkan runner-up Final BWF dari Jepang, Yuta Watanabe/Hiroyuki Endo yang satu setrip di bawah Fajar/Rian.
Di tunggal putra, Anthony juga memepet Jonatan setelah menjadi runner-up BWF World Tour 2019. Anthony satu setrip di bawah Jojo yang berada di posisi keenam dengan mengoleksi 72,562 poin dari 20 turnamen. Jojo yang hanya bertahan di penyisihan grup dalam Final BWF World Tour 2019 kini mengoleksi 73,640 poin dari 20 turnamen.
Duet Greysia/Apriyani menjadi satu-satunya ganda putri Indonesia yang masih aman di Top 10. Juara India Open itu nangkring di posisi delapan dengan mengemas 70,305 poin dari 20 turnamen. Anjloknya posisi Greysia/Apriyani tidak lepas dari menurunnya performa ganda putri terbaik Indoneisa tersebut menjelang berakhirnya musim 2019.
Dari ganda campuran, Praveen/Melati tidak mengalami perubahan masih bertahan di Top 5 dengan tabungan 76,647 poin dari 22 turnamen. Sedangkan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja di peringkat Sembilan dengan mengumpulkan 60,811 poin dari 24 turnamen.
(aww)