Patung Ibra Dirusak, Hidung Dipotong

MALMO - Di tengah rumor kepindahannya ke Everton, Zlatan Ibrahmovic mendapat kabar tidak mengenakkan dari kampung halamannya. Patung Ibra yang berdiri di luar stadion Malmoe di Swedia, kembali menjadi korban vandalisme, Minggu (22/12/2019). Patung itu dirusak beberapa kali sejak diresmikan pada 9 Oktober.

Kali ini para perusak memotong hidung patung Ibra. Ini adalah tindakan vandalisme terbaru yang diarahkan pada patung itu sejak diumumkan bahwa Ibra telah berinvestasi di klub saingannya, Hammarby, bulan lalu, yang membuat marah banyak penggemar klub kota kelahirannya Malmoe. (Baca Juga: Zlatan Ibrahimovic Gabung ke Everton, Ancelotti Minta Syarat).

Selain dirusak, patung tersebut juga disemprot dengan cat warna perak, dibakar dan kursi toilet diletakkan di atas lengannya. Rumah Ibrahimovic di Stockholm juga dirusak, dengan 'Judas' dilukis di pintu depan.

Pada 27 November diumumkan bahwa Ibra telah membeli 25% saham di Hammarby, yang kini menempati posisi ketiga pada klasemen Liga Allsvenskan Swedia, sedangkan Malmoe di peringkat 2.


Ibra, mantan striker timnas Swedia berusia 38 itu melakukan debut profesionalnya untuk Malmoe 20 tahun lalu. Malmoe memberi penghargaan dengan mendirikan patung Ibra yang terbuat dari perunggu setinggi 3,5 meter.

Polisi mengatakan pada Minggu mereka akan menyelidiki kasus terbaru vandalisme tersebut. “Kami belum menerima laporan apa pun tetapi telah diberitahu bahwa kerusakan telah dilihat oleh publik. Kami pergi ke sana dan melakukan pengamatan pagi ini,” kata Katarina Rusin, juru bicara pers untuk kepolisian di wilayah Swedia selatan, kepada SVT.

Ibra, mantan pemain Ajax, Juventus, Inter Milan, Barcelona, ​​AC Milan, Paris St-Germain dan Manchester United ini sedang mencari klub berikutnya setelah meninggalkan LA Galaxy di akhir musim MLS.