Donbass stadion ultramodern dan futuristik

Sindonews.com – Futuristik, ungkapan tersebut pantas disematkan pada Donbass Arena. Stadion terbesar kedua di Ukraina ini merupakan salah satu stadion ultramodern yang ada di Benua Biru.

Sindonews.com - Donbass Arena telah ada jauh hari sebelum Ukraina ditunjuk sebagai salah satu tuan rumah Piala Eropa 2012. Stadion ini telah dilengkapi sejumlah fasilitas termutakhir dan perangkat berteknologi tinggi ketika diresmikan pada 29 Agustus 2009. Karena itu, tidak ada renovasi besar ketika bangunan ini dipilih sebagai salah satu lokasi pertandingan. Sejak awal, miliuner Ukraina, Rinat Akhmetro, ingin menjadikan Donbass Arena sebagai salah satu stadion terlengkap dan terbaik di Eropa.

Tidak mengherankan jika dia rela merogoh hingga 245 juta pounds (Rp3 triliun) untuk membangunnya. Sesuai dengan dana yang dikeluarkan, Donbass Arena memiliki banyak fasilitas yang bisa dinikmati. Gedung yang terletak di Donetsk dilengkapi tiga restoran, lounge-bar, kafe, gerai makanan cepat saji, gerai ritel, pusat kebugaran, dan ruang pertolongan pertama. Belum lagi fasilitas untuk acara perusahaan, presentasi, konferensi pers, perayaan, dan konser.

Tersedia juga museum bagi para pengunjung.Tempat itu akan menceritakan perkembangan sepak bola di Ukraina serta prestasi yang dikemas Shakhtar Donetsk. Maklum, Donbass Arena merupakan markas Hirnyky, julukan Shakhtar. Akhmetro juga memasang sistem pemanas canggih dengan sinar inframerah pada Donbass Arena. Fungsinya tentu saja untuk menambah kenyamanan.

Para penonton tidak perku lagi merasa kedinginan saat menyaksikan pertandingan. Ini cukup bermanfaat mengingat banyak laga yang digelar malam hari. “Sistem pemanasan inframerah merupakan keseriusan agar para penonton yang duduk di tribune lebih nyaman.

Penonton dijamin akan tetap merasa hangat sekali pun saat musim salju,” ujar Vadim Gunko, selaku direktur fasilitas stadion, dikutip worldstadiums. Kapasitas Donbass Arena dinilai cukup memadai karena bisa menampung 52.518 penonton.

Dengan rangka bangunan yang unik, para pengunjung bisa merasakan atmosfer berbeda selama menyaksikan pertandingan. Bukan hanya penonton yang dimanja. Dengan panjang lapangan 105 meter dan lebar 68 meter serta ditunjang rumput kualitas tinggi, Donbass Arena menjadi panggung yang tepat bagi para pemain untuk memamerkan keahliannya.

Soal rancangan tidak perlu dipertanyakan lagi, Donbass Arena didesain dengan atap tinggi menyerupai cawan. Stadion ini juga dibuat supaya mendapatkan banyak cahaya alami dan sirkulasi udara maksimal.Tambahan penerangan lampu di sekitar stadion mempercantik keindahan pemandangan di stadion ini ketika malam.

Tidak mengherankan, memerlukan waktu sekitar tiga tahun untuk menyelesaikan Donbass Arena yang dibangun mulai 7 Juni 2006. Pasalnya, Akhmetro tidak ingin ada cacat ketika stadion itu diresmikan. Pengunjung juga dipastikan tidak akan kesulitan menemukan Donbass Arena.

Stadion yang terletak di seberang taman Lenin Comsomol ini hanya berjarak lebih kurang 16 km dari Donetsk International Airport.Transportasi seperti trem, bus troli, bus kota bisa digunakan untuk menuju tempat ini. Nantinya, Donbass Arena mendapat kehormatan untuk menggelar pertandingan penyisihan Grup D yang melibatkan Ukraina, Prancis, dan Inggris. Lalu, 1 pertandingan perempat final dan 1 partai semifinal. (si)