Jadi Pahlawan Tak Jamin Posisi Brahim Diaz Aman di Real Madrid
A
A
A
SALAMANCA - Lama tak ditampilkan tiba-tiba Brahim Diaz jadi pahlawan Real Madrid ketika mengalahkan Unionistas de Salamanca di babak 32 Besar Copa del Rey. Sayangnya, hal tersebut tak menjamin posis Diaz aman di Los Blancos.
Pada pertandingan di Helmantico Stadium, Kamis (23/1/2020) dini hari, Madrid membuka keunggulan lebih dulu melalui Gareth Bale. Gol cepat di menit 18 itu bertahan sampai babak pertama berakhir. (Baca juga : Bale Akhiri Puasa Gol, Madrid Singkirkan Unionistas de Salamanca )
Di babak kedua tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan melalui Alvaro Romero. Dan Diaz kemudian tampil sebagai pahlawan setelah mencetak dua gol penentu kemenangan Madrid.
Usai pertandingan seperti dikutip Marca, pelatih Zinedine Zidane mengaku senang dan bangga dengan kemenangan tersebut. Sayangnya, hal tersebut tak mengubah apapun terkait masa depan Diaz.
"Saya senang dengan apa yang dia lakukan, dengan golnya. Kita semua di sini untuk melakukan dengan baik dan tidak lebih. Pertandingan ini tidak mengubah apa pun (soal masa depan Diaz). Semua orang tahu situasi mereka," terang Zidane.
Media Spanyol jelang ditutupnya bursa transfer pada Januari ini telah banyak mengabarkan kalau Diaz bakal dilepaskan Madrid. Hal tersebut tak lepas dari penilaian yang selama ini dilakukan Zidane kalau pemain yang digaet dari Manchester City itu tak menunjukkan harapan.
"Jika ada peluang (mempertahankan Diaz) maka kita akan melihat sebelum 31 Januari. Saya senang dengan semua orang," tegas Zidane.
Menganalisis pertandingan secara keseluruhan, Zidane menunjukkan betapa sulitnya tantangan untuk bermain melawan Unionistas de Salamanca. "Kami tahu pertandingan seperti apa, di lapangan yang sangat kecil," katanya.
"Tetapi ada motivasi karena ini adalah Copa del Rey dan kami ingin memenangkannya. Itu adalah malam yang sulit dan kami berjuang saat kami memindahkan bola di sekitar lapangan. Kami senang berada di 16 besar."
Pada pertandingan di Helmantico Stadium, Kamis (23/1/2020) dini hari, Madrid membuka keunggulan lebih dulu melalui Gareth Bale. Gol cepat di menit 18 itu bertahan sampai babak pertama berakhir. (Baca juga : Bale Akhiri Puasa Gol, Madrid Singkirkan Unionistas de Salamanca )
Di babak kedua tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan melalui Alvaro Romero. Dan Diaz kemudian tampil sebagai pahlawan setelah mencetak dua gol penentu kemenangan Madrid.
Usai pertandingan seperti dikutip Marca, pelatih Zinedine Zidane mengaku senang dan bangga dengan kemenangan tersebut. Sayangnya, hal tersebut tak mengubah apapun terkait masa depan Diaz.
"Saya senang dengan apa yang dia lakukan, dengan golnya. Kita semua di sini untuk melakukan dengan baik dan tidak lebih. Pertandingan ini tidak mengubah apa pun (soal masa depan Diaz). Semua orang tahu situasi mereka," terang Zidane.
Media Spanyol jelang ditutupnya bursa transfer pada Januari ini telah banyak mengabarkan kalau Diaz bakal dilepaskan Madrid. Hal tersebut tak lepas dari penilaian yang selama ini dilakukan Zidane kalau pemain yang digaet dari Manchester City itu tak menunjukkan harapan.
"Jika ada peluang (mempertahankan Diaz) maka kita akan melihat sebelum 31 Januari. Saya senang dengan semua orang," tegas Zidane.
Menganalisis pertandingan secara keseluruhan, Zidane menunjukkan betapa sulitnya tantangan untuk bermain melawan Unionistas de Salamanca. "Kami tahu pertandingan seperti apa, di lapangan yang sangat kecil," katanya.
"Tetapi ada motivasi karena ini adalah Copa del Rey dan kami ingin memenangkannya. Itu adalah malam yang sulit dan kami berjuang saat kami memindahkan bola di sekitar lapangan. Kami senang berada di 16 besar."
(bbk)