Jeff Horn Tantang Anak Mantan Juara Kelas Welter Ringan IBF/WBA/WBC
A
A
A
MELBOURNE - Jeff Horn kembali naik ring di Australia, April 2020. Mantan juara kelas welter WBO tersebut akan menghadapi petinju kelas menengah junior Tim Tszyu yang merupakan putera dari mantan juara kelas welter ringan IBF/WBA/WBC Kostya Tszyu.
Kedua petinju telah menyetujui syarat untuk bertarung di kelas 154 pound (welter super versi WBA dan WBC atau menengah junior versi IBF dan WBO). Kepastian duel tersebut akan diumumkan dalam waktu dekat.
Di level dunia, pertarungan Horn (20-2-1, 13 KO) vs Tszyu mungkin tidak tampak seperti pertarungan besar bagi penggemar tinju dunia. Namun, di Australia, ini akan menjadi kontes besar, dan diprediksi akan menghasilkan banyak uang untuk bayar per tayang di Negeri Kanguru tersebut. Jeff Horn kelahiran Brisbane, Australia, 4 Februari 1988, sedangkan Tszyu di Sydney, 2 November 1994.
Tszyu yang berusia 25 tahun (15-0, 11 KO) petinju yang baik, tetapi dia tidak pernah diuji menghadapi lawan yang tangguh selama 4 tahun karier pro. Tszyu berada di peringkat 7 Federasi Tinju Internasional di kelas menengah. Kemenangan terbaiknya datang melawan Jack Brubaker, Dwight Ritchie, dan Denton Vassell.
"Saya sangat menghormati Tim Tszyu, dan apa yang dilakukan ayahnya di masa lalu," kata Horn kepada Main Event tinju podcast. "Tapi, itu pasti urusan bisnis dan saya di sana untuk mengalahkan Tim Tszyu."
Jeff Horn pernah mengalahkan Manny Pacquiao pada Juli 2017 di Brisbane, Australia, dalam keputusan yang kontroversial. Dia menang dengan keputusan bulat 12 ronde yang memantik kemarahan dari banyak penggemar tinju di seluruh dunia, karena mereka merasa bahwa Horn diberi keputusan yang menguntungkan karena tuan rumah.
Horn, 31 tahun, mengalami kekalahan dua dari empat pertandingan terakhirnya. Gelarnya dicopot oleh Terence Crawford dalam kekalahan KO ronde ke-9 pada Juni 2018. Horn kemudian kembali dengan kekuatan penuh untuk menghentikan mantan juara kelas menengah super WBA berusia 43 tahun Anthony Mundine (48-1-, 28 KO) dengan KO di ronde pertama pada November 2018 di Suncorp Stadium, Brisbane, Australia.
Dalam pertarungan berikutnya, Horn kalah TKO ronde kesembilan di kelas menengah melawan Michael Zerafa (27-4, 18 KO) pada Agustus 2019. Zerafa memiliki kekuatan yang terlalu besar untuk Horn pada saat itu.
Namun, Horn bangkit. Dia berlatih keras dan kembali mengalahkan Zerafa dengan keputusan mayoritas ronde 10, Desember 2019 dalam pertarungan di Brisbane, Australia.
“Pertarungan ini, seperti setiap pertarungan saya. Saya akan menganggapnya serius dan lagi, itu hanya selangkah demi selangkah. Jeff Horn hanyalah nama lain dalam daftar," kata Tszyu via fightnews.com.
Kedua petinju telah menyetujui syarat untuk bertarung di kelas 154 pound (welter super versi WBA dan WBC atau menengah junior versi IBF dan WBO). Kepastian duel tersebut akan diumumkan dalam waktu dekat.
Di level dunia, pertarungan Horn (20-2-1, 13 KO) vs Tszyu mungkin tidak tampak seperti pertarungan besar bagi penggemar tinju dunia. Namun, di Australia, ini akan menjadi kontes besar, dan diprediksi akan menghasilkan banyak uang untuk bayar per tayang di Negeri Kanguru tersebut. Jeff Horn kelahiran Brisbane, Australia, 4 Februari 1988, sedangkan Tszyu di Sydney, 2 November 1994.
Tszyu yang berusia 25 tahun (15-0, 11 KO) petinju yang baik, tetapi dia tidak pernah diuji menghadapi lawan yang tangguh selama 4 tahun karier pro. Tszyu berada di peringkat 7 Federasi Tinju Internasional di kelas menengah. Kemenangan terbaiknya datang melawan Jack Brubaker, Dwight Ritchie, dan Denton Vassell.
"Saya sangat menghormati Tim Tszyu, dan apa yang dilakukan ayahnya di masa lalu," kata Horn kepada Main Event tinju podcast. "Tapi, itu pasti urusan bisnis dan saya di sana untuk mengalahkan Tim Tszyu."
Jeff Horn pernah mengalahkan Manny Pacquiao pada Juli 2017 di Brisbane, Australia, dalam keputusan yang kontroversial. Dia menang dengan keputusan bulat 12 ronde yang memantik kemarahan dari banyak penggemar tinju di seluruh dunia, karena mereka merasa bahwa Horn diberi keputusan yang menguntungkan karena tuan rumah.
Horn, 31 tahun, mengalami kekalahan dua dari empat pertandingan terakhirnya. Gelarnya dicopot oleh Terence Crawford dalam kekalahan KO ronde ke-9 pada Juni 2018. Horn kemudian kembali dengan kekuatan penuh untuk menghentikan mantan juara kelas menengah super WBA berusia 43 tahun Anthony Mundine (48-1-, 28 KO) dengan KO di ronde pertama pada November 2018 di Suncorp Stadium, Brisbane, Australia.
Dalam pertarungan berikutnya, Horn kalah TKO ronde kesembilan di kelas menengah melawan Michael Zerafa (27-4, 18 KO) pada Agustus 2019. Zerafa memiliki kekuatan yang terlalu besar untuk Horn pada saat itu.
Namun, Horn bangkit. Dia berlatih keras dan kembali mengalahkan Zerafa dengan keputusan mayoritas ronde 10, Desember 2019 dalam pertarungan di Brisbane, Australia.
“Pertarungan ini, seperti setiap pertarungan saya. Saya akan menganggapnya serius dan lagi, itu hanya selangkah demi selangkah. Jeff Horn hanyalah nama lain dalam daftar," kata Tszyu via fightnews.com.
(sha)