Double-double Dyah Lestari Antar Sahabat Tekuk Flying Wheel Makassar
A
A
A
JAKARTA - Grafik permainan Sahabat Semarang terus meningkat sampai dengan hari kedua penyelenggaraan Srikandi Cup Seri 2. Statistik itu terungkap setelah Yuni Anggraeni dkk mengalahkan Flying Wheel Makassar 68-39 di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kamis, (13/2/2020).
Dyah Lestari keluar sebagai aktor di balik kemenangan Sahabat Semarang. Bermain selama 35 menit, dia berhasil mencetak double-double 21 poin, 15 rebound, dan enam assist.
"Sampai dua pertandingan ini kami sudah menemukan ritme permainan, kita juga tidak terburu-buru seperti seri sebelumnya. Menghadapi Merpati di laga selanjutnya kami siap, yang penting defensenya bagusin dulu," ujar Dyah Lestari pasca pertandingan.
Di bagian yang sama, asisten pelatih Sahabat Semarang, Deny Sartika mengomentari mengenai penampilan Dyah pada pertandingan ini. Dikatakannya, anak asuhnya itu bermain bagus bahkan hampir membuat triple double.
"Kalau Dyah berani benturan dengan lawan ia akan lebih berbahaya lagi, sebab tembakan perimeternya bagus, drivenya juga bagus. Yah kurangnya itu, belum berani body contact dengan lawannya. Kalo ada Yuni di lapangan ia biasanya percaya diri. Tapi kalo tanpa Yuni, Dyah kurang percaya diri memimpin teman-temannya. Tapi Dyah adalah pemain yang punya potensi," beber Deny Sartika.
Hasil ini membuat Sahabat Semarang telah mengoleksi total empat kemenangan dan tiga kali kalah. Flying Wheel Makassar sejauh ini masih belum dapat meraih kemenangan dan masih terjebak didasar klasemen dengan tujuh kali kekalahan.
"Masih banyak PR di tim saya. Tadi kita kurang box out dan komunikasi. Saya harap seri Makassar nanti mereka sudah banyak belajar dan tampil lebih baik lagi," komentar Kwandi Winarso, pelatih Flying Wheel Makassar.
Pada pertandingan selanjutnya, Sahabat Semarang akan bertemu Merpati Bali. Sedangkan Flying Wheel akan meladeni Tanago Friesian Jakarta, Jumat (14/2).
Dyah Lestari keluar sebagai aktor di balik kemenangan Sahabat Semarang. Bermain selama 35 menit, dia berhasil mencetak double-double 21 poin, 15 rebound, dan enam assist.
"Sampai dua pertandingan ini kami sudah menemukan ritme permainan, kita juga tidak terburu-buru seperti seri sebelumnya. Menghadapi Merpati di laga selanjutnya kami siap, yang penting defensenya bagusin dulu," ujar Dyah Lestari pasca pertandingan.
Di bagian yang sama, asisten pelatih Sahabat Semarang, Deny Sartika mengomentari mengenai penampilan Dyah pada pertandingan ini. Dikatakannya, anak asuhnya itu bermain bagus bahkan hampir membuat triple double.
"Kalau Dyah berani benturan dengan lawan ia akan lebih berbahaya lagi, sebab tembakan perimeternya bagus, drivenya juga bagus. Yah kurangnya itu, belum berani body contact dengan lawannya. Kalo ada Yuni di lapangan ia biasanya percaya diri. Tapi kalo tanpa Yuni, Dyah kurang percaya diri memimpin teman-temannya. Tapi Dyah adalah pemain yang punya potensi," beber Deny Sartika.
Hasil ini membuat Sahabat Semarang telah mengoleksi total empat kemenangan dan tiga kali kalah. Flying Wheel Makassar sejauh ini masih belum dapat meraih kemenangan dan masih terjebak didasar klasemen dengan tujuh kali kekalahan.
"Masih banyak PR di tim saya. Tadi kita kurang box out dan komunikasi. Saya harap seri Makassar nanti mereka sudah banyak belajar dan tampil lebih baik lagi," komentar Kwandi Winarso, pelatih Flying Wheel Makassar.
Pada pertandingan selanjutnya, Sahabat Semarang akan bertemu Merpati Bali. Sedangkan Flying Wheel akan meladeni Tanago Friesian Jakarta, Jumat (14/2).
(mir)