Tyson Fury Ejek Deontay Wilder: Dia Ngebet Duel Trilogi demi Uang
Selasa, 07 April 2020 - 09:24 WIB
Tyson Fury Ejek Deontay Wilder: Dia Ngebet Duel Trilogi demi Uang
A
A
A
LONDON - Juara Kelas Berat WBC Tyson Fury terkejut ketika Deontay Wilder langsung menggunakan hak kontraktualnya untuk duel trilogi. Petinju berjuluk Gypsy King itu pun meyakini bahwa faktor utama Wilder untuk menghidupkan trilogi adalah uang.
Ketentuan pertarungan trilogi memberi Fury keuntungan 60-40 dalam pembagian bayaran. Berdasarkan sifat sepihak dari kontes kedua, Fury tidak mengharapkan Wilder untuk meminta pertarungan ketiga. "Saya pikir itulah alasan dia bertarung, demi uang,"ujar Fury.
Fury mengejutkan dunia saat menjatuhkan Wilder dua kali dan menghentikannya pada ronde ketujuh dalam duel ulang pada 22 Februari lalu. Dalam pertarungan pertama pada 1 Desember 2018, duel berakhir dengan imbang setelah bertarung 12 ronde. Awalnya, duel trilogi akan digelar 18 Juli tapi diundur Oktober karena pandemi virus corona.
’’Ya, aku terkejut dia bertarung seperti itu karena itu pertarungan tidak berimbang. Dia tidak memenangkan satu detik dari pertarungan kedua itu, tetapi dalam game ini itu adalah pertandingan pendek dan karier pendek, dan ada pepatah lama - 'Kita harus menyemai jerami saat matahari bersinar,' "Fury menjelaskan kepada Talk Sport .
Dia juga mengungkapkan kekecewaannya setelah Wilder begitu mudah dikalahkannya dalam duel ulang. Dia menyebut kemenangan TKO ronde 7 atas Wilder menjadi "pertarungan termudah" nya."Seperti yang saya katakan, itu akan menjadi salah satu perkelahian termudah saya. Saya percaya itu adalah salah satu pertarungan termudah saya terlepas dari KO awal yang saya miliki dan pada tingkat ini Anda biasanya tidak mendapatkan kemenangan mudah semacam itu dengan juara kelas berat dunia,''jelasnya.
Diminta refleksinya setelah menyaksikan pertarungan kembali, Fury mengatakan kepada talkSPORT: "Sejujurnya saya cukup kecewa dengan perlawanan Wilder. Karena saya berlatih selama 12 putaran dengan kecepatan berapa pun dan menempatkan diri saya di neraka dan kembali selama 10 minggu di kamp pelatihan.’'
"Saya bersiap untuk petarung terbaik di planet ini, saya bersiap untuk pukulan paling kejam di Bumi yang pernah ada dan saya cukup kecewa karena itu bukan tantangan yang saya harapkan,"lanjutnya.
Wilder yang sebelumnya tak terkalahkan memasuki ring mengenakan kostum glamour yang dirancang untuk merayakan Bulan Sejarah Hitam, dan setelah pertarungan Amerika membuat alasan berat kostum mempengaruhi kakinya. Fury menambahkan: "Meskipun itu adalah kemenangan fantastis bagi saya dan itu adalah pertarungan hebat, sepertinya Wilder mungkin bukan dirinya sendiri.''
"Mungkin semua alasan yang dia buat, beberapa di antaranya benar. Mungkin kakinya sakit karena kostum, mungkin dia terkena flu, mungkin dia memiliki lengan yang patah atau tulang di punggungnya atau apa pun. Aku tidak yakin, karena itu bukan Deontay Wilder yang aku persiapkan.''
Ketentuan pertarungan trilogi memberi Fury keuntungan 60-40 dalam pembagian bayaran. Berdasarkan sifat sepihak dari kontes kedua, Fury tidak mengharapkan Wilder untuk meminta pertarungan ketiga. "Saya pikir itulah alasan dia bertarung, demi uang,"ujar Fury.
Fury mengejutkan dunia saat menjatuhkan Wilder dua kali dan menghentikannya pada ronde ketujuh dalam duel ulang pada 22 Februari lalu. Dalam pertarungan pertama pada 1 Desember 2018, duel berakhir dengan imbang setelah bertarung 12 ronde. Awalnya, duel trilogi akan digelar 18 Juli tapi diundur Oktober karena pandemi virus corona.
’’Ya, aku terkejut dia bertarung seperti itu karena itu pertarungan tidak berimbang. Dia tidak memenangkan satu detik dari pertarungan kedua itu, tetapi dalam game ini itu adalah pertandingan pendek dan karier pendek, dan ada pepatah lama - 'Kita harus menyemai jerami saat matahari bersinar,' "Fury menjelaskan kepada Talk Sport .
Dia juga mengungkapkan kekecewaannya setelah Wilder begitu mudah dikalahkannya dalam duel ulang. Dia menyebut kemenangan TKO ronde 7 atas Wilder menjadi "pertarungan termudah" nya."Seperti yang saya katakan, itu akan menjadi salah satu perkelahian termudah saya. Saya percaya itu adalah salah satu pertarungan termudah saya terlepas dari KO awal yang saya miliki dan pada tingkat ini Anda biasanya tidak mendapatkan kemenangan mudah semacam itu dengan juara kelas berat dunia,''jelasnya.
Diminta refleksinya setelah menyaksikan pertarungan kembali, Fury mengatakan kepada talkSPORT: "Sejujurnya saya cukup kecewa dengan perlawanan Wilder. Karena saya berlatih selama 12 putaran dengan kecepatan berapa pun dan menempatkan diri saya di neraka dan kembali selama 10 minggu di kamp pelatihan.’'
"Saya bersiap untuk petarung terbaik di planet ini, saya bersiap untuk pukulan paling kejam di Bumi yang pernah ada dan saya cukup kecewa karena itu bukan tantangan yang saya harapkan,"lanjutnya.
Wilder yang sebelumnya tak terkalahkan memasuki ring mengenakan kostum glamour yang dirancang untuk merayakan Bulan Sejarah Hitam, dan setelah pertarungan Amerika membuat alasan berat kostum mempengaruhi kakinya. Fury menambahkan: "Meskipun itu adalah kemenangan fantastis bagi saya dan itu adalah pertarungan hebat, sepertinya Wilder mungkin bukan dirinya sendiri.''
"Mungkin semua alasan yang dia buat, beberapa di antaranya benar. Mungkin kakinya sakit karena kostum, mungkin dia terkena flu, mungkin dia memiliki lengan yang patah atau tulang di punggungnya atau apa pun. Aku tidak yakin, karena itu bukan Deontay Wilder yang aku persiapkan.''
(aww)
