Rio Ferdinand berniat pensiun dari timnas Inggris
A
A
A
Sindonews.com - Rio Ferdinand mengaku kecewa atas keputusan pencoretan dirinya dari skuad The Three Lion pada Piala Eropa 2012. Dari hal tersebut, bek Manchester United ini merasa kariernya di timnas bersama Inggris sudah berakhir.
Saat Manajer Roy Hodgson awalnya memilih John Terry, Joleon Lescott, Gary Cahill sebagai bek tengah andalan di Polandia-Ukraina. Namun setelah Cahill mengalami cedera
"Anda harus mengatakan mungkin karier di tim nasional Inggris sudah berakhir bagi saya. Jika saya tidak mendapatkan tempat lagi, terutama saat pemain lain cedera maka tampaknya saya tidak mungkin akan dipanggil lagi," ungkapnya kepada The Sun.
"Saya selalu mengatakan tidak akan pensiun dari sepak bola internasional sampai saya berhenti bermain. Dan saya masih siap untuk dipanggil," tambahnya.
Sementara itu Ferdinand menyesal tentang reaksi marahnya karena telah diabaikan untuk masuk skuad namun ia mengaku tak tahu bagaimana menyikapinya. "Kalau Anda tak kecewa setelah ditinggal di rumah saat negara Anda bermain di turnamen seperti ini, maka itu adalah masalah dan Anda harusnya tak ada di sepakbola profesional," ungkapnya.
"Saya ingin bermain di pertandingan-pertandingan besar dan memenangi trofi-trofi besar. Kalau itu adalah kriminal maka saya adalah penjahat," tutupnya.
Saat Manajer Roy Hodgson awalnya memilih John Terry, Joleon Lescott, Gary Cahill sebagai bek tengah andalan di Polandia-Ukraina. Namun setelah Cahill mengalami cedera
"Anda harus mengatakan mungkin karier di tim nasional Inggris sudah berakhir bagi saya. Jika saya tidak mendapatkan tempat lagi, terutama saat pemain lain cedera maka tampaknya saya tidak mungkin akan dipanggil lagi," ungkapnya kepada The Sun.
"Saya selalu mengatakan tidak akan pensiun dari sepak bola internasional sampai saya berhenti bermain. Dan saya masih siap untuk dipanggil," tambahnya.
Sementara itu Ferdinand menyesal tentang reaksi marahnya karena telah diabaikan untuk masuk skuad namun ia mengaku tak tahu bagaimana menyikapinya. "Kalau Anda tak kecewa setelah ditinggal di rumah saat negara Anda bermain di turnamen seperti ini, maka itu adalah masalah dan Anda harusnya tak ada di sepakbola profesional," ungkapnya.
"Saya ingin bermain di pertandingan-pertandingan besar dan memenangi trofi-trofi besar. Kalau itu adalah kriminal maka saya adalah penjahat," tutupnya.
(akr)