Schweinsteiger bertekad pulangkan Belanda
A
A
A
Sindonews.com - Setelah mengalahkan Portugal pada laga pembuka Grup B Piala Eropa 2012, Jerman berjanji akan memberikan perlawanan sengit pada Belanda jelang laga kedua dini hari ini. Bahkan gelandang Der Panzer, Bastian Schweinsteige bertekad mengeliminasi Belanda dari Grup B.
Gelandang Bayern Muenchen itu tahu kemenangan Jerman bisa mengakhiri kepentingan Belanda di Polandia dan Ukraina. Dan dia mengharapkan laga nanti mampu memulangkan Belanda dari Polandia dan Ukraina lebih cepat.
"Ini akan menjadi pertandingan yang sangat keras. Kami sangat menantikan laga klasik ini. Peristiwa Piala Dunia 1988 tak akan terulang di Piala Eropa. Kami akan balas dendam dan kami akan membuang Belanda lebih awal," tuturnya seperti yang dikutip the sun Kamis (14/6/2012).
Sebagai salah satu pemain kelas dunia yang ada di kubu Jerman, Schweini merupakan pemain kunci dalam tim yang mengincar juara untuk kali keempat. Schweinsteiger mengatakan keadaanya jauh lebih baik dibanding saat melawan Portugal. "Saya berangsur naik lagi ke performa puncak saya. Saya yakin itu," kata Pemain berusia 27 tahun .
"Anda harus melihat jalannya pertandingan dari sisi titik secara keseluruhan. Saya seorang pemain dalam tim dan bagi saya tim jauh lebih penting dari perorangan," pungkasnya.
Gelandang Bayern Muenchen itu tahu kemenangan Jerman bisa mengakhiri kepentingan Belanda di Polandia dan Ukraina. Dan dia mengharapkan laga nanti mampu memulangkan Belanda dari Polandia dan Ukraina lebih cepat.
"Ini akan menjadi pertandingan yang sangat keras. Kami sangat menantikan laga klasik ini. Peristiwa Piala Dunia 1988 tak akan terulang di Piala Eropa. Kami akan balas dendam dan kami akan membuang Belanda lebih awal," tuturnya seperti yang dikutip the sun Kamis (14/6/2012).
Sebagai salah satu pemain kelas dunia yang ada di kubu Jerman, Schweini merupakan pemain kunci dalam tim yang mengincar juara untuk kali keempat. Schweinsteiger mengatakan keadaanya jauh lebih baik dibanding saat melawan Portugal. "Saya berangsur naik lagi ke performa puncak saya. Saya yakin itu," kata Pemain berusia 27 tahun .
"Anda harus melihat jalannya pertandingan dari sisi titik secara keseluruhan. Saya seorang pemain dalam tim dan bagi saya tim jauh lebih penting dari perorangan," pungkasnya.
(aww)