Aji tunda umumkan pemain 16 Februari
A
A
A
Sindonews.com - Pelatih tim nasional (timnas) senior Aji Santoso menunda pengumuman pemain yang lolos seleksi.
Rencananya, Aji akan membeberkan nama-nama pemain terseleksi pada 16 Februari saat timnas senior menjalani pemusatan latihan di Batu, Malang, Jawa Timur.
Saat ini, timnas senior tengah fokus mempersiapkan tim jelang melawan Bahrain dalam laga pemungkas kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Asia grup E pada 29 Februari mendatang. Kendati peluang Indonesia di grup E habis, tapi Aji tetap serius menyiapkan pasukannya.
Proses seleksi sendiri sudah berjalan lima hari. Jumat (3/2) adalah hari terakhir proses penyaringan. Walau belum mau menyampaikan siapa-siapa saja nama yang lolos, Aji menyatakan jika 12 pemain akan dibawa ke Batu.
’’Siapa-siapa pemain dari 12 nama yang lolos ke Batu, belum bisa kami sampaikan sekarang. Tanggal 16 Februari nanti, baru akan kami sampaikan. Intinya saya sudah dapat tujuh nama yang akan dibawa ke Bahrain, sementara lima pemain lain hanya sebagai pelengkap selama pelatihan di Batu," ungkap Aji setelah menjalani proses penyeleksian di lapangan Padepokan Voli, Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Tapi, dari 12 nama yang dibawa dalam pemusatan di Batu, hanya tujuh pemain saja yang akan diterbangkan ke Bahrain. Ketujuh pemain yang nantinya benar-benar lolos adalah nama-nama yang akan bergabung dengan 11 pemain yang sudah terdaftar lebih dulu di FIFA dan AFC.
Para pemain pun mulai resmi dibubarkan. Namun, pemain-pemain ini tetap diminta untuk terus meningkatkan performa di klub masing-masing. Dan hal itu juga yang disampaikan Direktur Teknik (Dirtek) Timnas Indonesia Wim Rijsbergen kepada pemain-pemain tersebut.
"Kami meminta maaf tidak bisa menyertakan kalian semua. Tapi nanti setelah dari Bahrain, kalian akan kembali dipanggil. Setelah ini kalian berlatih di klub, sampai ada panggilan selanjutnya," kata Wim di depan ke-31 pemain yang mengikuti proses penyeleksian.
Saat ditanya apakah ke-12 nama itu sudah menunjukkan peningkatan, Aji menilai hal itu masih butuh proses. Selain masih muda, pemain-pemain ini juga jarang mendapat kesempatan starter diklubnya masing-masing. Aji pun berjanji akan menempa ke-12 pemain itu dengan 11 nama yang sebelumnya sudah dikantongi.
"Tentu akan kami beri pemahaman khusus kepada pemain-pemain baru ini. Kami memang merasa permainan mereka masih mentah dan harus terus dikembangkan lagi. Kami akan sebisa mungkin, menyatukan mereka dengan 11 nama yang sudah ada," papar pelatih yang juga mantan punggawa timnas Indonesia era 1990 tersebut.
Untuk membuat skuad asuhannya menyatu, Aji pun sudah menyiapkan laga uji coba. Rencananya, sebelum terbang ke Bahrain pada tanggal 26 Februari mendatang, timnas PPD akan uji coba lebih dulu dengan Persebaya Surabaya pada tanggal 24 Februari.
"Satu uji coba akan coba kami siapkan, sebelum benar-benar bermain dengan Bahrain. Mungkin dengan Persebaya, kami akan berujicoba," tandas Aji.
Rencananya, Aji akan membeberkan nama-nama pemain terseleksi pada 16 Februari saat timnas senior menjalani pemusatan latihan di Batu, Malang, Jawa Timur.
Saat ini, timnas senior tengah fokus mempersiapkan tim jelang melawan Bahrain dalam laga pemungkas kualifikasi Piala Dunia 2014 Zona Asia grup E pada 29 Februari mendatang. Kendati peluang Indonesia di grup E habis, tapi Aji tetap serius menyiapkan pasukannya.
Proses seleksi sendiri sudah berjalan lima hari. Jumat (3/2) adalah hari terakhir proses penyaringan. Walau belum mau menyampaikan siapa-siapa saja nama yang lolos, Aji menyatakan jika 12 pemain akan dibawa ke Batu.
’’Siapa-siapa pemain dari 12 nama yang lolos ke Batu, belum bisa kami sampaikan sekarang. Tanggal 16 Februari nanti, baru akan kami sampaikan. Intinya saya sudah dapat tujuh nama yang akan dibawa ke Bahrain, sementara lima pemain lain hanya sebagai pelengkap selama pelatihan di Batu," ungkap Aji setelah menjalani proses penyeleksian di lapangan Padepokan Voli, Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Tapi, dari 12 nama yang dibawa dalam pemusatan di Batu, hanya tujuh pemain saja yang akan diterbangkan ke Bahrain. Ketujuh pemain yang nantinya benar-benar lolos adalah nama-nama yang akan bergabung dengan 11 pemain yang sudah terdaftar lebih dulu di FIFA dan AFC.
Para pemain pun mulai resmi dibubarkan. Namun, pemain-pemain ini tetap diminta untuk terus meningkatkan performa di klub masing-masing. Dan hal itu juga yang disampaikan Direktur Teknik (Dirtek) Timnas Indonesia Wim Rijsbergen kepada pemain-pemain tersebut.
"Kami meminta maaf tidak bisa menyertakan kalian semua. Tapi nanti setelah dari Bahrain, kalian akan kembali dipanggil. Setelah ini kalian berlatih di klub, sampai ada panggilan selanjutnya," kata Wim di depan ke-31 pemain yang mengikuti proses penyeleksian.
Saat ditanya apakah ke-12 nama itu sudah menunjukkan peningkatan, Aji menilai hal itu masih butuh proses. Selain masih muda, pemain-pemain ini juga jarang mendapat kesempatan starter diklubnya masing-masing. Aji pun berjanji akan menempa ke-12 pemain itu dengan 11 nama yang sebelumnya sudah dikantongi.
"Tentu akan kami beri pemahaman khusus kepada pemain-pemain baru ini. Kami memang merasa permainan mereka masih mentah dan harus terus dikembangkan lagi. Kami akan sebisa mungkin, menyatukan mereka dengan 11 nama yang sudah ada," papar pelatih yang juga mantan punggawa timnas Indonesia era 1990 tersebut.
Untuk membuat skuad asuhannya menyatu, Aji pun sudah menyiapkan laga uji coba. Rencananya, sebelum terbang ke Bahrain pada tanggal 26 Februari mendatang, timnas PPD akan uji coba lebih dulu dengan Persebaya Surabaya pada tanggal 24 Februari.
"Satu uji coba akan coba kami siapkan, sebelum benar-benar bermain dengan Bahrain. Mungkin dengan Persebaya, kami akan berujicoba," tandas Aji.
()