Persija kejar ketinggalan kereta

Jum'at, 20 April 2012 - 02:23 WIB
Persija kejar ketinggalan kereta
Persija kejar ketinggalan kereta
A A A
Sindonews.com - Persija Jakarta berkonsentrasi penuh di kompetisi Indonesian Premier League (IPL) setelah tersingkir dari Piala Indonesia. Tersingkirnya tim berjuluk Macan Kemayoran dari Piala Indonesia itu akan dijadikan pelajaran berharga oleh seluruh skuad tim.

Ya, Danilo Fernando dkk memang harus mengakui ketangguhan Persis Solo diputaran pertama Piala Indonesia. Walau dalam skor akhir Persija unggul, 3-2, lewat gol yang masing-masing dicetak Emanuel De Porras pada menit ke- 40 dan 54. Dan satu gol tambahan lewat Danilo Fernando pada menit ke- 70. Sayang, klub berkostum orange tersebut dipaksa tersingkir setelah kalah agregat gol tandang. Karena Persija sempat tumbang di kandang Persis, 1-2.

"Tentu, setelah ini kami akan coba lebih berkonsentrasi di IPL. Banyak sekali pelajaran yang kami dapat saat harus tersingkir dari Piala Indonesia. Sangat disayangkan memang, walau sebenarnya sempat ada di atas angin, tapi karena kehilangan konsentrasi semuanya buyar," ungkap asisten pelatih Persija, Toyo Haryono.

Di klasemen sementara IPL, sebenarnya posisi Persija tidak begitu bagus. Di awal putaran kedua IPL musim kompetisi 2011/2012 ini, tim Macan Kemayoran harus tertahan di peringkat delapan klasemen sementara. Tentu posisi tersebut, bukan cari incaran Persija selama ini. Dan untuk meningkatkan lagi posisinya di klasemen nantinya, kerja lebih keras wajib dilakukan seluruh elemen tim yang ada di tim Macan Kemayoran.

Toyo berharap ada lagi pemain-pemain berkualitas untuk menambah daya dobrak klub besutannya tersebut. Pelatih yang saat ini lebih banyak ambil bagian setelah Jaya Hartono mundur, kembali meminta kepada manajemen Persija untuk mendatangkan pemain-pemain berkualitas lainnya. Karena menurut Toyo, komposisi tim yang saat ini dimilikinya masih jauh dari harapan.

"Kami butuh pemain-pemain yang lebih berkualitas. Sampai saat ini, kami dari tim manajemen juga terus meminta atas keinginan tersebut dipenuhi. Setelah jatah pemain asing sudah penuh, kami ingin pemain tambahan tersebut adalah pemain lokal yang berkualitas," papar Toyo.

Toyo sendiri mengaku, mempunyai ada beberapa pemain lokal idaman untuk bergabung dengan Persija. Dan ternyata, salah satu pemain yang diinginkannya adalah, penyerang Mitra Kutai Kartanegara (Kukar) Jajang Mulyana. Menurut sang pelatih, mantan bomber Pelita Jaya Karawang tersebut, mempunyai kualitas yang bagus. Sebagai seorang juru gedor, Jajang dinilai Toyo mempunyai banyak kelebihan.

"Jajang salah satu penyerang yang bagus menurut saya. Kami butuh pemain sepertinya, tapi tentu akan sulit karena Jajang masih terikat kontrak dengan Mitra Kukar. Saya merasa, di tim kami tidak ada pemain yang sepadan seperti De Porras. Jika De Porras absen, saya kesulitan untuk mendapatkan pelapisnya," terang Toyo.

Sementara itu, Persija sendiri dalam beberapa waktu kedepan dipastikan harus kehilangan dua pemainnya karena menjalani seleksi tim nasional (timnas) senior di Yogyakarta. Hendra Bayauw dan Hamdi Ramdan dipilih PSSI untuk mengikuti proses seleksi pemain jelang Al-Nakbah International Tournament, Palestina, 13-24 Mei 2012.

"Tim persija selalu siap untuk mendukung program timnas Indonesia, karena klub di bawah federasi ada untuk mendukung prestasi tim nasional. Kami senang kalau ada pemain kami yang bisa turut membela timnas," tandas manajer Persija, Ardhi Tjahyoko.
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6213 seconds (0.1#10.140)