Davydenko berpeluang rebut gelar Qatar Terbuka
A
A
A
Sindonews.com - Petenis Nikolay Davydenko kembali berpeluang untuk meraih gelar Qatar Terbuka yang sempat direbutnya tiga tahun lalu.
Harapan itu muncul, setelah dalam pertandingan sebelumnya dia mampu mengalahkan wakil Italia Simone Bolelli dengan dua set langsung 6-1, 6-1 dengan waktu tercepat di turnamen ini dalam 49 menit.
Dia mengaku sebelum pertandingan petenis berusia 31 tahun tersebut sempat merasa gugup. Namun, saat permainan berlangsung ia berhasil mengendalikan rasa itu.
"Saya sedang menikmati hari ini. Pada awalnya saya merasa gugup, tapi kemudian saya bisa mengendalikan itu dengan baik," kata Davydenko seperti dilansir Ndtv, Jumat (4/1/2013).
Dengan kemenangan ini, Davydenko memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk tetap melanjutkan momentum baik tersebut. "Saya kini telah berada di semifinal sebanyak lima kali di sini. Saya rasa mungkin ini adalah turnamen saya," tambahnya.
Petenis berusia 31 tahun itu mempunyai rekor kalah-menang 23-8 di turnamen lapangan keras ini. Davydenko, yang sekarang menempati peringkat 44 dunia, sukses memenangkan Qatar Terbuka pada 2010 dengan Rafael Nadal.
Namun, ia gagal menggulang suksesnya itu di tahun berikutnya, pasalnya petenis asal Rusia itu menyerah di tangan Roger Federer pada laga puncak.
Harapan itu muncul, setelah dalam pertandingan sebelumnya dia mampu mengalahkan wakil Italia Simone Bolelli dengan dua set langsung 6-1, 6-1 dengan waktu tercepat di turnamen ini dalam 49 menit.
Dia mengaku sebelum pertandingan petenis berusia 31 tahun tersebut sempat merasa gugup. Namun, saat permainan berlangsung ia berhasil mengendalikan rasa itu.
"Saya sedang menikmati hari ini. Pada awalnya saya merasa gugup, tapi kemudian saya bisa mengendalikan itu dengan baik," kata Davydenko seperti dilansir Ndtv, Jumat (4/1/2013).
Dengan kemenangan ini, Davydenko memiliki kepercayaan diri yang tinggi untuk tetap melanjutkan momentum baik tersebut. "Saya kini telah berada di semifinal sebanyak lima kali di sini. Saya rasa mungkin ini adalah turnamen saya," tambahnya.
Petenis berusia 31 tahun itu mempunyai rekor kalah-menang 23-8 di turnamen lapangan keras ini. Davydenko, yang sekarang menempati peringkat 44 dunia, sukses memenangkan Qatar Terbuka pada 2010 dengan Rafael Nadal.
Namun, ia gagal menggulang suksesnya itu di tahun berikutnya, pasalnya petenis asal Rusia itu menyerah di tangan Roger Federer pada laga puncak.
(aww)