Persebaya lamban sikapi draf jadwal IPL

Sindonews.com - Keseriusan kinerja pengurus Persebaya jelang bergulirnya Indonesia Primer League (IPL) patut dipertanyakan. Sebab, hingga saat ini, tim berjuluk Bledhuk Ijo itu belum mengambil sikap terkait draf jadwal kompetisi musim depan. Padahal, PT LPIS sudah mengirimkan ke seluruh klub peserta sejak pekan lalu.

Media Relation Persebaya Ram Surahman mengakui jika sudah menerima draf jadwal kompetisi IPL musim depan. Namun belum bisa memutuskan menerima atau menolak karena masih akan membicarakan bersama dengan tim pelatih. "Baru berupa draf masih mau kita rapatkan dulu dengan tim pelatih," ujarnya, Rabu siang (9/1).

Belum adanya sikap dari pengurus Persebaya ini patut disayangkan. Sebab, PT LPIS selaku operator IPL memberikan kesempatan kepada semua klub untuk menyatakan keberatan hingga Kamis (10/1) besok. "Jika tidak ada keberatan dari klub, kemungkinan jadwal tetap sama dan tidak ada perubahan," ujar Ram yang masih menolak memberikan draf jadwal IPL.

Yang pasti, lanjut Ram, dari surat bernomor LPIS – 491 /OC – DIR/AM/IPL/I/2013, Persebaya sedikit kurang beruntung karena harus mengawali musim dengan dua kali laga tandang, yaitu melawan tuan rumah PSIR Rembang pada 17 Februari dan Persema Malang 21 Februari. "Yang pasti setiap klub memakai sistem dua kali home dan dua kali away, " ucapnya.

Setelah dua laga away, Persebaya baru bermain di kandang sendiri melawan Persepar Palangkaraya dan Persibo Bojonegoro. "Dua home dua away cukup baik, tapi kita akan lihat lebih detail lagi nanti, " ujar Ram yang tidak menyebutkan tanggal dua laga home perdana Persebaya ini.

Sementara laga pembuka IPL, rencananya Persebaya akan digelar pada 16 Februari antara tuan rumah Semen Padang dengan Arema. Total ada 16 tim yang akat tampil di IPL. Setiap tim akan total akan menjalani 30 pertandingan dan diperkirakan kompetisi akan selesai awal November mendatang.

Sebelum melakoni laga perdana IPL 2013, lanjut Ram, Persebaya bakal melakukan serangkaian uji coba. Lawan tandingnya adalah klub lokal dan luar negeri, yakni dari Malaysia dan Singapura. "Kami belum bisa menyebut nama tim Singapura dan Malaysia itu, sebab saat ini masih dalam negoisasi terkait match fee, akomodasi, dan sebagainya," ujarnya.

Saat ini Persebaya masih meliburkan pemain terkait revisi anggaran dan planning yang akan dilakukan manajemen. Meski draf jadwal pertandingan sudah ada, Persebaya masih tetap meliburkan pemain. "Pak Gede sudah meminta agar secepatnya para pemain berlatih kembali, " ujar Ram.

Ditambahkan Ram, pihaknya sudah bertemu dengan CEO Persebaya Gede Widiade di Jakarta guna melaporkan perkembangan tim.
"Intinya Pak Gede setuju dengan berbagai revisi yang akan kami lakukan. Termasuk anggaran dan kontrak pemain. Beliau menyerahkan semuanya kepada kami untuk mengambil langkah-langkah terbaik bagi kelangsungan tim Persebaya ke depannya,” pungkasnya.