Persis Solo kesulitan penuhi syarat Rp20 M
A
A
A
Sindonews.com - Manajemen Persis Solo versi Liga Indonesia (Liga) berjuang keras bisa mewujudkan syarat yang diminta Wali Kota Solo agar menyiapkan anggaran Rp20 miliar untuk kebutuhan mengarungi musim depan. Manajemen sudah menyampaikan permintaan wali kota itu kepada calon sponsor.
Manajer Tim asal Kota Bengawan Totok Supriyanto terus melobi agar sponsor menaikkan 'plafon' untuk Persis sebagai prasyarat mengikuti Divisi Utama PT Liga musim depan. Namun, calon sponsor belum memberi jawaban, apakah sanggup atau tidak mendanai Rp20 miliar untuk Laskar Sambernyawa.
Totok mengatakan sudah berhasil menggaet sponsor yang akan menghidupi tim yang berhomebase di Stadion Manahan. Bahkan. dalam pertemuan dengan calon sponsor itu, manajemen Persis Liga juga sudah menyampaikan keinginan wali kota agar nominal yang dikucurkan Rp20 miliar. "Sudah ada calon sponsor, keinginan Pak Wali Kota juga sudah kami sampaikan kepada sponsor," katanya, Jumat (11/1/2013).
Namun, Totok belum berani memastikan kesanggupan calon sponsor seputar nominal yang diminta wali kota. "Sponsor belum memberikan jawaban, sehingga kami juga tidak berani memastikannya," imbuh mantan pemain Persis era 1990-an.
Menurut dia, jawaban dari sponsor kemungkinan besar bisa diketahui setelah pertengahan pekan depan. Pasalnya, setelah manajemen Persis Liga menemui sponsor di Jakarta, pada Senin atau Selasa pekan depan giliran sponsor yang akan datang ke Solo. "Dijadwalkan Senin atau Selasa pekan depan, mereka (sponsor) akan datang ke Solo. Setelah itu mungkin sudah ada jawaban dari sponsor, jadi tunggu saja besok," ujarnya.
Berdasarkan Rancangan Anggaran Belanja (RAB) yang dibuat Persis Liga, kebutuhan dana yang diajukan kepada sponsor Rp10 miliar untuk menghidupi Persis Liga satu musim ke depan. RAB dibuat sebelum wali kota Solo mematok besaran anggaran Rp20 miliar untuk menjamin persoalan musim lalu seperti gaji telat, sewa stadion dan katering nunggak dan lainnya. Walikota menginginkan syarat Rp20 miliar tersebut agar kejadian memalukan seperti meninggalnya legiun asing Persis Liga asal Paraguay, Diego Mendeita tidak terulang lagi.
Manajer Tim asal Kota Bengawan Totok Supriyanto terus melobi agar sponsor menaikkan 'plafon' untuk Persis sebagai prasyarat mengikuti Divisi Utama PT Liga musim depan. Namun, calon sponsor belum memberi jawaban, apakah sanggup atau tidak mendanai Rp20 miliar untuk Laskar Sambernyawa.
Totok mengatakan sudah berhasil menggaet sponsor yang akan menghidupi tim yang berhomebase di Stadion Manahan. Bahkan. dalam pertemuan dengan calon sponsor itu, manajemen Persis Liga juga sudah menyampaikan keinginan wali kota agar nominal yang dikucurkan Rp20 miliar. "Sudah ada calon sponsor, keinginan Pak Wali Kota juga sudah kami sampaikan kepada sponsor," katanya, Jumat (11/1/2013).
Namun, Totok belum berani memastikan kesanggupan calon sponsor seputar nominal yang diminta wali kota. "Sponsor belum memberikan jawaban, sehingga kami juga tidak berani memastikannya," imbuh mantan pemain Persis era 1990-an.
Menurut dia, jawaban dari sponsor kemungkinan besar bisa diketahui setelah pertengahan pekan depan. Pasalnya, setelah manajemen Persis Liga menemui sponsor di Jakarta, pada Senin atau Selasa pekan depan giliran sponsor yang akan datang ke Solo. "Dijadwalkan Senin atau Selasa pekan depan, mereka (sponsor) akan datang ke Solo. Setelah itu mungkin sudah ada jawaban dari sponsor, jadi tunggu saja besok," ujarnya.
Berdasarkan Rancangan Anggaran Belanja (RAB) yang dibuat Persis Liga, kebutuhan dana yang diajukan kepada sponsor Rp10 miliar untuk menghidupi Persis Liga satu musim ke depan. RAB dibuat sebelum wali kota Solo mematok besaran anggaran Rp20 miliar untuk menjamin persoalan musim lalu seperti gaji telat, sewa stadion dan katering nunggak dan lainnya. Walikota menginginkan syarat Rp20 miliar tersebut agar kejadian memalukan seperti meninggalnya legiun asing Persis Liga asal Paraguay, Diego Mendeita tidak terulang lagi.
(akr)