Bafana kantongi titik lemah Cape Verde
A
A
A
Sindonews.com – Pelatih Timnas Afrika Selatan Gordon Igesund mengaku mengetahui titik lemah musuh pertama mereka di ajang Piala Afrika 2013 yakni timnas Cape Verde.
Padahal Gordon sendiri tak pernah menyaksikan langsung laga timnas Cape Verde. Kelemahan tersebut ia ketahui setelah menyaksikan laga tim berjuluk Blue Sharks itu lewat rekaman DVD.
Berbekal pengamatan melalui DVD tersebut, ia mengaku siap menjungkalkan musuh pertamanya itu dalam laga pembuka Piala Afrika 2013 di National Stadium pada Senin (19/1/2013).
“Saya memiliki banyak informasi mengenai mereka (Cape Verde). Saya banyak memiliki teman professional yang telah mengamati mereka,” ungkap Igesund seperti dikutip Super Sport, Kamis (17/1/2013)
“ Saya tahu bagaimana mereka bermain, saya tahu semua pemain mereka dan saya memiliki dvd rekaman semua tim. Saya memiliki banyak informasi mengenai pemain mereka. Kami memiliki informasi berharga meski kami tak pernah melihat mereka secara langsung,” pungkasnya.
Sementara itu, menaklukkan Cape Verde bukanlah perkara mudah. Kendati tidak masuk tim favorit jawara, tapi skuad Lucio Antones itu merupakan tim dengan ranking tertinggi FIFA di Grup A, yakni peringkat ke 63. Setelah itu Maroko di posisi kedua (71), Afrika Selatan (72) dan Angola (83).
Padahal Gordon sendiri tak pernah menyaksikan langsung laga timnas Cape Verde. Kelemahan tersebut ia ketahui setelah menyaksikan laga tim berjuluk Blue Sharks itu lewat rekaman DVD.
Berbekal pengamatan melalui DVD tersebut, ia mengaku siap menjungkalkan musuh pertamanya itu dalam laga pembuka Piala Afrika 2013 di National Stadium pada Senin (19/1/2013).
“Saya memiliki banyak informasi mengenai mereka (Cape Verde). Saya banyak memiliki teman professional yang telah mengamati mereka,” ungkap Igesund seperti dikutip Super Sport, Kamis (17/1/2013)
“ Saya tahu bagaimana mereka bermain, saya tahu semua pemain mereka dan saya memiliki dvd rekaman semua tim. Saya memiliki banyak informasi mengenai pemain mereka. Kami memiliki informasi berharga meski kami tak pernah melihat mereka secara langsung,” pungkasnya.
Sementara itu, menaklukkan Cape Verde bukanlah perkara mudah. Kendati tidak masuk tim favorit jawara, tapi skuad Lucio Antones itu merupakan tim dengan ranking tertinggi FIFA di Grup A, yakni peringkat ke 63. Setelah itu Maroko di posisi kedua (71), Afrika Selatan (72) dan Angola (83).
(aww)