Bulls seruduk Lakers

Rabu, 23 Januari 2013 - 07:24 WIB
Bulls seruduk Lakers
Bulls seruduk Lakers
A A A
Sindonews.com - Los Angeles Lakers belum konsisten selama awal tahun ini.Mereka kembali tergelincir setelah ditaklukkan Chicago Bulls 83-95 di United Center, Chicago,kemarin.

Ini merupakan kekalahan ketiga mereka secara beruntun. Bintang Lakers Kobe Bryant benar-benar sudah tidak tahu harus berbuat apa untuk membangkitkan timnya meraih kemenangan. Dia menilaistrategi dari Pelatih Lakers Mike’D’Antoni kemungkinan tidak cocok dengan permainan Lakers kali ini. Bahkan,Bryant yang biasanya bisa memberikan 20 poin setiap pertandingan,kali ini cuma menciptakan 16 poin.Poin tertinggi diraih Steve Nash,yakni hanya 18 poin.

Kekalahan ini tentu membuat Lakers makin kesulitan untuk bangkit dari keterpurukan.Jika tidak ada perubahan, bisa saja untuk pertama kalinya Lakers gagal melaju ke babak play-off sejak 2005. “Kami harus mengubah sesuatu dari permainan ini.Mungkin,kami harus mengirim bola dan memperlambat pemainan lebih banyak.Itu hanya pendapat saya.Tapi,saya ingin melihat rekaman itu lagi.Jadi,kami pasti akan mengubah sesuatu dari permainan kami,”kata Bryant, dikutip Sports Yahoo.

Pebasket berusia 34 tahun ini juga merasa kecewa dengan line-up Lakers pada laga itu,terutama karena Pau Gasol tidak bermain sejak awal.Itu yang membuatnya kesulitan mendobrak pertahanan lawannya. Padahal,saat melawan Toronto Raptors pada laga sebelumnya Gasol berhasil menciptakan 25 poin. Namun,sang pelatih mencadangkan pemain asal Spanyol itu dan menunjuk Earl Clark sebagai starting five.Padahal,dia tidak maksimal dan hanya memberikan 12 poin.

Meski begitu,D’Antoni juga punya alasan sendiri dengan keputusannya mengistirahatkan Gasol di bangku cadangan.Dia ingin tim bermain lebih cepat dengan mencoba Clark.Tapi,ternyata tak membuahkan hasil memuaskan. Yang jelas,kekalahan itu membuat jalan Lakers menembus babak play-offmusim ini semakin sulit.Apalagi,mereka baru mampu meraih dua kemenangan dari 11 pertandingan selama awal tahun ini.

Alhasil, mereka hanya bertengger di peringkat 12 klasemen sementara Wilayah Barat dengan rekor 17-24. Pada pertandingan ini,pemain Bulls Kirk Hinrich menjadi pengumpul poin terbanyak dengan 22 poin,diikuti Carlos Boozer 14 angka,dan Richard Hamilton 13 angka. Dengan pencapaian itu sudah cukup membuat Bulls meraih kemenangan ke-24 kalinya dari 40 pertandingan yang mereka jalani musim ini. Kemenangan ini tentu saja membuat Pelatih Bulls Tom Thibodeau senang, terutama karena para pemainnya tampil disiplin sehingga mampu meredam tim 17 kali juara NBA tersebut.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6633 seconds (0.1#10.140)