Jajang-Tony dahsyat
A
A
A
Sindonews.com – Lepas beruji coba dengan PS Saswco pada Jumat (25/1) pagi, Persib Bandung memiliki banyak pilihan pemain untuk Tur Papua mendatang. Pada laga tersebut, Pelatih Persib Djajang Nurjaman melakukan eksperimen pemain di beberpa posisi dan terbukti cukup berhasil.
Untuk lapangan tengah, Djanur mengkolaborasikan antara Mbida Messi-Hariono-Firman Utina. Ketiganya dimainkan secara bergantian. “Setelah uji coba, saya memiliki banyak pilihan. Duet di lapangan tengah, Firman-Messi atau Firman-Hariono, sama-sama bagus,” ujar Djanur kepada wartawan sesaat setelah Persib mencukur Saswco 11-0.
Tidak hanya itu, Djanur pun mengaku senang dengan duet Jajang Sukmara dan Tony Sucipto di sayap kanan. Menurutnya Jajang mirip dengan Tony yang bisa bermain dibeberapa posisi. Namun memang Jajang sendiri spesialisasinya mengisi posisi luar.
Dalam uji coba tersebut, Jajang yang masuk di babak ke dua mengantikan Atep. Jajang yang terbiasa berposisi sebagai bek sayap kiri, ditarik lebih ke depan. Sementara untuk pertahanan sisi sebelah kiri di back up oleh Tony Sucipto.
Pemain bernomor punggung 18 ini memang terkenal rajin membantu penyerangan. Dari hasil percobaan tersebut, Jajang terlihat lebih leluasa menyerang. Sempat beberapa kali dia menusuk pertahanan Saswco.
Sementara Tony yang sering berposisi sebagai bek sayap terlihat semakin matang. Dikatakan Djanur, kedua pemain sudah bisa bersinergi membangun pertahanan dan penyerangan di sisi kiri lapangan. Hasil eksperimennya pun bisa menjadi alternatif strategi.
“Jajang bisa dimana-mana main. Tadi saya pasangkan di kiri bersama Tony, hasilnya cukup baik dan menjanjikan. Ini tentunya dapat menjawab kekurangan Persib dalam memaksimalkan peran pemain sayap,” ungkapnya.
Sementara itu menghadapi perjalanan jauh yang akan ditempuh para pemainnya ketika melaksanakan tur Papua, Djajang mengaku santai. Seperti yang telah diagendakan, Persib akan berangkat tiga hari sebelum pertandingan melawan Persiram, Kamis (31/1).
“Kami sudah mengukur lamanya perjalanan kesana dan itu saya pikir cukup. Karena kami pun nantinya akan menyesuaikan porsi latihan agar kebugaran pemain terjaga. Mengingat pertandingan lawatan ke Papua tidak mudah,” paparnya.
Sesuai jadwal lanjutan Indonesia Super League (ISL), Maung Bandung akan melakoni dua laga tandang papua melawan Persiram Raja Ampat (31/1) dan Persidafon Dafonsoro pada (4/2). Dikabarkan dari 22 pemain, Persib Bandung akan memboyong 20 pemain pada Tur Papua nanti.
Untuk lapangan tengah, Djanur mengkolaborasikan antara Mbida Messi-Hariono-Firman Utina. Ketiganya dimainkan secara bergantian. “Setelah uji coba, saya memiliki banyak pilihan. Duet di lapangan tengah, Firman-Messi atau Firman-Hariono, sama-sama bagus,” ujar Djanur kepada wartawan sesaat setelah Persib mencukur Saswco 11-0.
Tidak hanya itu, Djanur pun mengaku senang dengan duet Jajang Sukmara dan Tony Sucipto di sayap kanan. Menurutnya Jajang mirip dengan Tony yang bisa bermain dibeberapa posisi. Namun memang Jajang sendiri spesialisasinya mengisi posisi luar.
Dalam uji coba tersebut, Jajang yang masuk di babak ke dua mengantikan Atep. Jajang yang terbiasa berposisi sebagai bek sayap kiri, ditarik lebih ke depan. Sementara untuk pertahanan sisi sebelah kiri di back up oleh Tony Sucipto.
Pemain bernomor punggung 18 ini memang terkenal rajin membantu penyerangan. Dari hasil percobaan tersebut, Jajang terlihat lebih leluasa menyerang. Sempat beberapa kali dia menusuk pertahanan Saswco.
Sementara Tony yang sering berposisi sebagai bek sayap terlihat semakin matang. Dikatakan Djanur, kedua pemain sudah bisa bersinergi membangun pertahanan dan penyerangan di sisi kiri lapangan. Hasil eksperimennya pun bisa menjadi alternatif strategi.
“Jajang bisa dimana-mana main. Tadi saya pasangkan di kiri bersama Tony, hasilnya cukup baik dan menjanjikan. Ini tentunya dapat menjawab kekurangan Persib dalam memaksimalkan peran pemain sayap,” ungkapnya.
Sementara itu menghadapi perjalanan jauh yang akan ditempuh para pemainnya ketika melaksanakan tur Papua, Djajang mengaku santai. Seperti yang telah diagendakan, Persib akan berangkat tiga hari sebelum pertandingan melawan Persiram, Kamis (31/1).
“Kami sudah mengukur lamanya perjalanan kesana dan itu saya pikir cukup. Karena kami pun nantinya akan menyesuaikan porsi latihan agar kebugaran pemain terjaga. Mengingat pertandingan lawatan ke Papua tidak mudah,” paparnya.
Sesuai jadwal lanjutan Indonesia Super League (ISL), Maung Bandung akan melakoni dua laga tandang papua melawan Persiram Raja Ampat (31/1) dan Persidafon Dafonsoro pada (4/2). Dikabarkan dari 22 pemain, Persib Bandung akan memboyong 20 pemain pada Tur Papua nanti.
(wbs)