Trofi AS Terbuka milik legenda tenis dilelang
A
A
A
Sindonews.com - Kenangan untuk sang legenda olahraga mungkin tidak akan pernah pudar sepanjang masa. Hal ini yang dilakukan Nate D. Sanders Auctions. Perusahaan yang bergerak dibidang pelelangan barang tersebut akan melakukan penjualan barang milik mantan legenda tenis, Arthur Ashe.
Pelelangan tersebut akan dilakukan pada Rabu mendatang, tepat di hari ulang tahun kematiannya yang ke-20. Ashe sendiri merupakan orang kulit hitam pertama yang memenangkan juara di AS Terbuka pada tahun 1968, dan di Wimbledon.
"Kehidupan Arthur Ashe benar-benar sangat menakjubkan. Di mana dia mampu meraih juara di AS Terbuka dan Wimbledon serta mampu meraih sejumlah kesuksesan untuk mendapatkan predikat sebagai petenis yang paling sukses," pernyataan Sanders seperti dilansir Super Sport, Kamis (31/1/2013).
"Karir Ashe yang disingkat akibat mengalami penyakit jantung telah memaksanya kehilangan karir di olahraga ini. Tapi, dia tidak pernah mengenal kata menyerah untuk terus berjuang dengan kesehatannya," pungkasnya.
Berikut barang-barang berharga Ashe yang akan dilelang :
- Buku harian pribadi Ashe sejak 1972 hingga 1993
-Paspor miliknya 1970, termasuk cap bersejarah untuk bermain di apartheid Afrika Selatan
- Ratusan piala, termasuk dari Wimbledon dan AS Terbuka serta Piala Davis, SMA dan kuliah di Universitas of California at Los Angeles (UCLA)
- Tulisan tangan salinan pidatonya pada athleticism hitam, hak-hak sipil dan AIDS
- Barang-barang pribadi, jaket Piala Davis dan sweater sewaktu di UCLA.
Pelelangan tersebut akan dilakukan pada Rabu mendatang, tepat di hari ulang tahun kematiannya yang ke-20. Ashe sendiri merupakan orang kulit hitam pertama yang memenangkan juara di AS Terbuka pada tahun 1968, dan di Wimbledon.
"Kehidupan Arthur Ashe benar-benar sangat menakjubkan. Di mana dia mampu meraih juara di AS Terbuka dan Wimbledon serta mampu meraih sejumlah kesuksesan untuk mendapatkan predikat sebagai petenis yang paling sukses," pernyataan Sanders seperti dilansir Super Sport, Kamis (31/1/2013).
"Karir Ashe yang disingkat akibat mengalami penyakit jantung telah memaksanya kehilangan karir di olahraga ini. Tapi, dia tidak pernah mengenal kata menyerah untuk terus berjuang dengan kesehatannya," pungkasnya.
Berikut barang-barang berharga Ashe yang akan dilelang :
- Buku harian pribadi Ashe sejak 1972 hingga 1993
-Paspor miliknya 1970, termasuk cap bersejarah untuk bermain di apartheid Afrika Selatan
- Ratusan piala, termasuk dari Wimbledon dan AS Terbuka serta Piala Davis, SMA dan kuliah di Universitas of California at Los Angeles (UCLA)
- Tulisan tangan salinan pidatonya pada athleticism hitam, hak-hak sipil dan AIDS
- Barang-barang pribadi, jaket Piala Davis dan sweater sewaktu di UCLA.
(wbs)