Wali Kota Solo siap pimpin Persis lagi
A
A
A
Sindonews.com - Wali Kota Solo Hadi 'Rudy' Rudyatmo masih memiliki kesiapan untuk memimpin lagi. Hal itu ditegaskan suksesor Jokowi Selama tidak ada peraturan pejabat daerah tidak dilarang memimpin tim sepak bola.
Rudy mengaku siap menjalankan amanah menjadi ketua umum lagi selama mendapat dukungan dari banyak pihak serta tidak bertentangan dengan peraturan yang ada. "Selama tidak bertentangan peraturan, kami siap (menjadi ketua umum Persis). Namun, prinsipnya ada pengurus yang baru untuk penyegaran agar Persis menjadi lebih baik ke depannya," katanya, Minggu (3/2/2013).
Rudy sempat mundur sebagai ketua umum Persis saat ada surat edaran dari gubernur agar pemimpin daerah tidak menjadi ketua tim sepak bola daerah. "Saya waktu itu kan harus tunduk dengan aturan yang ada di atasnya (surat edaran gubernur). Namun jika ternyata aa peraurutan yang berada di atas tidak bertentangan (pemimpin daerah boleh menjadi ketua umum tim sepak bola), saya siap memimpin lagi," ungkapnya.
Menurut Rudy, jika ada aturan yang lebih tinggi dari surat edaran gubernur yang membolehkan pemimpin daerah menjadi ketua umum tim sepak bola, sebaiknya diubah atau disesuaikan dulu. Hal ini sangat penting agar tidak rancu atau menjadi persoalan di kemudian hari. "Sebaiknya diubah atau disesuaikan terlebih dahulu," imbuhnya.
Berdasarkan pemaparan dari Deputi Bidang Kompetisi PSSI Saleh Ismail Mukadar, baru-baru ini, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ada, ternyata tidak menyebutkan adanya larangan bagi kepala daerah memimpin tim sepak bola. Peraturan perundang-undangan yang berada di atas surat edaran gubernur inilah yang membuka peluang Rudy memimpin Persis lagi.
Sekretaris Pengcab PSSI Solo Rubhan Ruzzianto mendukung penuh Rudy maju lagi memimpin Persis Solo dalam musyawarah cabang (muscab) ke depan. "Sosok beliau (Rudy) masih dibutuhkan dalam kondisi pesepakbolaan di Solo yang saat ini masih terjadi dualisme. Beliau sosok yang bisa menyatukan," ungkapnya.
Teguran PSSI terhadap Pengprov PSSI Jateng tidak memengaruhi semangat Pengcab PSSI Solo menggelar Muscab. Namun, sejauh ini Pengcab PSSI Solo masih menunggu petunjuk dari PSSI seputar gelaran muscab mendatang.
Rudy mengaku siap menjalankan amanah menjadi ketua umum lagi selama mendapat dukungan dari banyak pihak serta tidak bertentangan dengan peraturan yang ada. "Selama tidak bertentangan peraturan, kami siap (menjadi ketua umum Persis). Namun, prinsipnya ada pengurus yang baru untuk penyegaran agar Persis menjadi lebih baik ke depannya," katanya, Minggu (3/2/2013).
Rudy sempat mundur sebagai ketua umum Persis saat ada surat edaran dari gubernur agar pemimpin daerah tidak menjadi ketua tim sepak bola daerah. "Saya waktu itu kan harus tunduk dengan aturan yang ada di atasnya (surat edaran gubernur). Namun jika ternyata aa peraurutan yang berada di atas tidak bertentangan (pemimpin daerah boleh menjadi ketua umum tim sepak bola), saya siap memimpin lagi," ungkapnya.
Menurut Rudy, jika ada aturan yang lebih tinggi dari surat edaran gubernur yang membolehkan pemimpin daerah menjadi ketua umum tim sepak bola, sebaiknya diubah atau disesuaikan dulu. Hal ini sangat penting agar tidak rancu atau menjadi persoalan di kemudian hari. "Sebaiknya diubah atau disesuaikan terlebih dahulu," imbuhnya.
Berdasarkan pemaparan dari Deputi Bidang Kompetisi PSSI Saleh Ismail Mukadar, baru-baru ini, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ada, ternyata tidak menyebutkan adanya larangan bagi kepala daerah memimpin tim sepak bola. Peraturan perundang-undangan yang berada di atas surat edaran gubernur inilah yang membuka peluang Rudy memimpin Persis lagi.
Sekretaris Pengcab PSSI Solo Rubhan Ruzzianto mendukung penuh Rudy maju lagi memimpin Persis Solo dalam musyawarah cabang (muscab) ke depan. "Sosok beliau (Rudy) masih dibutuhkan dalam kondisi pesepakbolaan di Solo yang saat ini masih terjadi dualisme. Beliau sosok yang bisa menyatukan," ungkapnya.
Teguran PSSI terhadap Pengprov PSSI Jateng tidak memengaruhi semangat Pengcab PSSI Solo menggelar Muscab. Namun, sejauh ini Pengcab PSSI Solo masih menunggu petunjuk dari PSSI seputar gelaran muscab mendatang.
(wbs)