Bomber Persis LPIS siap dobrak
A
A
A
Sindonews.com - Seleksi pemain Persis LPIS masih berlangsung. Untuk saat ini, lini depan Laskar Sambernyawa dianggap sudah cukup bagus. Namun, Pelatih Widiyantoro masih membutuhkan satu lagi juru gedor yang berkualitas.
Widyantoro mengatakan, kondisi pemain seleksi di lini depan sudah membuatnya mantap. "Lini depan sudah mantap, namun saya masih butuh satu striker lagi. Striker asing atau domestik tidak masalah, yang penting kualitasnya lebih bagus dari yang sudah ada," katanya, Rabu (13/2/2013).
Bomber Persis LPIS bercokol striker hebat musim lalu. Ada Tri Handoko (eks PSS Sleman), Ferry Anto (Persis LPIS), Tinton Suharto (PPSM Magelang), dan Satyo Husodo (Barito Putra). Empat striker ini dianggap sudah bisa menjadi garansi bagi Persis LPIS lebih agresif.
Menurut Wiwid -sapaan akrabnya, untuk saat ini lini yang dianggap sudah aman baru di lini depan dan penjaga gawang. Untuk lini belakang dan tengah masih sangat kurang mantap. Sebenarnya di lini belakang sudah berderet nama-nama yang sudah malang melintang di liga
profesional seperti Sofyan Morhan, Haryadi (keduanya eks Persis LPIS musim lalu) serta Modestus Setyawan (eks PSIS Semarang).
Mantan Pelatih PSS Sleman ini mengakui, secara umum calon amunisi Persis LPIS masih jauh dari harapan. Setidaknya, Wiwid masih membutuhkan pemain yang beroperasi di tiga sektor masing-masing wingback kanan, wingback kiri, stopper dan gelandang tengah. Sektor
yang masih dibutuhkan itu bisa diisi pemain asing maupun domestik.
Yang pasti, jika pun pemain asing yang datang, tetap harus menjalani seleksi terlebih dulu. Khususnya melihat kondisi fisik pemain, termasuk keberadaan ikon Persis LPIS, Javier Roca. "Jujur saya tidak bisa menjamin (Roca masuk skuad), bagaimana pun harus kita lihat kondisi fisiknya, apalagi selama ini dia sedang di negaranya (Chili) cukup lama, sekitar 7 bulan," jelasnya.
Pelatih berlisensi A nasional ini berharap dalam waktu dekat pemain yang menempati pos yang masih kosong tersebut bisa segera ikut seleksi. Dia tidak menampik membutuhkan pemain yang sudah matang mengingat kick of Divisi Utama LPIS sudah mepet. "Kami berharap pemain yang sudah matang segera datang ke Solo, waktunya kian mepet,"
ungkapnya.
Wiwid menambahkan, sejauh ini baru ada 12 pemain yang masuk rekomendasi layak menjadi bagian skuad Laskar Sambernyawa musim ini. Hanya saja, dia enggan menyebutkan nama-nama yang direkomendasikan disodori kontrak. "Baru 12 pemain yang saya rekomendasikan. Jadi untuk saat ini, kerangka tim belum terbentuk," katanya.
Widyantoro mengatakan, kondisi pemain seleksi di lini depan sudah membuatnya mantap. "Lini depan sudah mantap, namun saya masih butuh satu striker lagi. Striker asing atau domestik tidak masalah, yang penting kualitasnya lebih bagus dari yang sudah ada," katanya, Rabu (13/2/2013).
Bomber Persis LPIS bercokol striker hebat musim lalu. Ada Tri Handoko (eks PSS Sleman), Ferry Anto (Persis LPIS), Tinton Suharto (PPSM Magelang), dan Satyo Husodo (Barito Putra). Empat striker ini dianggap sudah bisa menjadi garansi bagi Persis LPIS lebih agresif.
Menurut Wiwid -sapaan akrabnya, untuk saat ini lini yang dianggap sudah aman baru di lini depan dan penjaga gawang. Untuk lini belakang dan tengah masih sangat kurang mantap. Sebenarnya di lini belakang sudah berderet nama-nama yang sudah malang melintang di liga
profesional seperti Sofyan Morhan, Haryadi (keduanya eks Persis LPIS musim lalu) serta Modestus Setyawan (eks PSIS Semarang).
Mantan Pelatih PSS Sleman ini mengakui, secara umum calon amunisi Persis LPIS masih jauh dari harapan. Setidaknya, Wiwid masih membutuhkan pemain yang beroperasi di tiga sektor masing-masing wingback kanan, wingback kiri, stopper dan gelandang tengah. Sektor
yang masih dibutuhkan itu bisa diisi pemain asing maupun domestik.
Yang pasti, jika pun pemain asing yang datang, tetap harus menjalani seleksi terlebih dulu. Khususnya melihat kondisi fisik pemain, termasuk keberadaan ikon Persis LPIS, Javier Roca. "Jujur saya tidak bisa menjamin (Roca masuk skuad), bagaimana pun harus kita lihat kondisi fisiknya, apalagi selama ini dia sedang di negaranya (Chili) cukup lama, sekitar 7 bulan," jelasnya.
Pelatih berlisensi A nasional ini berharap dalam waktu dekat pemain yang menempati pos yang masih kosong tersebut bisa segera ikut seleksi. Dia tidak menampik membutuhkan pemain yang sudah matang mengingat kick of Divisi Utama LPIS sudah mepet. "Kami berharap pemain yang sudah matang segera datang ke Solo, waktunya kian mepet,"
ungkapnya.
Wiwid menambahkan, sejauh ini baru ada 12 pemain yang masuk rekomendasi layak menjadi bagian skuad Laskar Sambernyawa musim ini. Hanya saja, dia enggan menyebutkan nama-nama yang direkomendasikan disodori kontrak. "Baru 12 pemain yang saya rekomendasikan. Jadi untuk saat ini, kerangka tim belum terbentuk," katanya.
(wbs)