Spalletti marah Zenit disepelekan
A
A
A
Sindonews.com – Pelatih Zenit St Petersburg Luciano Spalletti mengaku tidak menerima jika timnya dianggap bukan favorit saat menghadapi Liverpool di leg pertama babak 32 besar Europa League, Kamis (14/2/2013).
Predikat tidak favorit itu dikarenakan Zenit selama hampir dua bulan tak menjalani pertandingan kompetitif setelah Liga Premier Rusia musim 2011-2012 berakhir pada pertengahan Desember lalu. Karena itu, Zenit dinilai tak memiliki persiapan saat menghadapi Liverpool.
Sebaliknya, Liverpool menjadi tim yang difavoritkan memenangi duel tersebut. Namun, Spalletti mengaku tak terima timnya diprediksi akan tumbang. Ia mengaku Zenit akan tetap bermain agrasif meski kurangnya laga pemanasan.
’’Kami tak bisa bermain dengan status klub nomor dua. Kami tak bermain secara intensif namun kami akan bermain agrasif,” ungkap Spalletti seperti dikutip Sky Sport, Kamis (14/2/2013).
’’Kami akan memainkan pemain yang memiliki kemampuan untuk mencetak gold an memberikan kemenangan. Semua pemain terbaik akan bermain dan kami akan memenangkan pertandingan ini,” pungkasnya.
Predikat tidak favorit itu dikarenakan Zenit selama hampir dua bulan tak menjalani pertandingan kompetitif setelah Liga Premier Rusia musim 2011-2012 berakhir pada pertengahan Desember lalu. Karena itu, Zenit dinilai tak memiliki persiapan saat menghadapi Liverpool.
Sebaliknya, Liverpool menjadi tim yang difavoritkan memenangi duel tersebut. Namun, Spalletti mengaku tak terima timnya diprediksi akan tumbang. Ia mengaku Zenit akan tetap bermain agrasif meski kurangnya laga pemanasan.
’’Kami tak bisa bermain dengan status klub nomor dua. Kami tak bermain secara intensif namun kami akan bermain agrasif,” ungkap Spalletti seperti dikutip Sky Sport, Kamis (14/2/2013).
’’Kami akan memainkan pemain yang memiliki kemampuan untuk mencetak gold an memberikan kemenangan. Semua pemain terbaik akan bermain dan kami akan memenangkan pertandingan ini,” pungkasnya.
(aww)