Eqina berjuang jadi bagian Pordasi

Senin, 25 Februari 2013 - 18:34 WIB
Eqina berjuang jadi bagian Pordasi
Eqina berjuang jadi bagian Pordasi
A A A
Sindonews.com - Equestrian Indonesia (Eqina) mengusung misi khusus. Sebagai bagian dari Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) pasca Musornaslub KONI 2013 beberapa waktu lalu, Eqina akan segera bergerak melakukan koordinasi dengan berbagai stakeholder olahraga Indonesia.

''Saya tidak ingin mengomentari tentang hasil Musornaslub itu untuk lingkup yang lebih luas. Saya hanya mau berkomentar tentang penolakan perubahan AD/ART dengan masalah yang telah dihadapi cabang equestrian,'' ungkap Sekretaris Jenderal (Sekjen) Eqina Ardi Hapsoro Hamidjojo.

''Dengan tidak adanya perubahan AD/ART, keberadaan Eqina sebagai bagian dari Pordasi adalah sah, karena Pordasi adalah anggota resmi KONI. Dengan demikian, tidak ada alasan buat KONI untuk tidak mengukuhkan Pordasi dengan Eqina di dalamnya.”

Menurut Ardi, keberadaan Eqina merupakan bentuk kepedulian Masyarakat Equestrian Indonesia yang ingin membangun prestasi equestrian Indonesia lebih baik di masa mendatang. Ardi menilai, bila usulan perubahan AD/ART itu disetujui, maka itu akan menjadi ‘senjata’ bagi Federasi Equestrian Indonesia (EFI) untuk mempermulus mereka untuk bisa menjadi bagian KONI.

Namun dengan penolakan ini, maka tidak ada alasan pula buat KONI untuk bisa mengukuhkan EFI sebagai anggota, karena sudah ada Pordasi dengan Eqina.

''Selanjutnya kami (Eqina) akan membuka komunikasi dengan Sekjen KONI EF Hamidy untuk membahas masalah ini. Tentunya, semua harus bisa fair dan sportif menyikapi permasalahan di equestrian,” ujarnya.

Pasalnya, sejak EFI berdiri empat tahun lalu, mereka (EFI) gagal menjalankan amanat organisasi untuk bisa menjadi anggota KONI dan KOI. Disamping itu, EFI juga gagal merangkul potensi daerah dengan tidak dibentuknya Pengprov-Pengprov Equestrian di Indonesia, sebagai syarat untuk bisa menjadi anggota KONI dan KOI.

Eqina dibentuk pada 14 Desember 2012 melalui mekanisme Munas Masyarakat Equestrian yang mewakili 24 dari 33 klub equestrian, serta 18 dari 24 pengprov. Organisasi ini disahkan melalui Rakor Pordasi. Pergerakan tersebut juga bertujuan untuk mempercepat proses pelaksanaan program-program Eqina. Terutama dalam menggelar Pemusatan Latihan Nasional (Pelantas) SEA Games 2013 dan Asian Games 2014.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9619 seconds (0.1#10.140)