KPSI tolak KLB, Sekjen PSSI anggap angin lalu
A
A
A
Sindonews.com - Keinginan La Nyalla Mattalitti yang akan membatalkan niatnya membubarkan KPSI direspons PSSI. Niat La Nyalla itu menyikapi pernyataan FIFA yang menyatakan Kongres PSSI pada 17 Maret 2013 sebagai Kongres Luar Biasa (KLB) dan bukan Kongres Biasa (KB).
Namun pernyataan itu ditanggapi angin lalu oleh Sekjen PSSI Halim Mahfudz. Menurutnya dalam kongres tersebut, PSSI tidak ingin melanggar aturan yang sudah ditetapkan FIFA maupun AFC.
"Saya tidak ingin berkomentar soal itu. Kami hanya ingin menjalankan perintah yang telah ditetapkan FIFA sebagai badan otoritas sepak bola dunia dan AFC," ujar Halim di Jakarta, Selasa (26/2).
Sebagai informasi, FIFA sebelumnya mengamanatkan untuk menggelar Kongres Biasa yang tercantum dalam Nota Kesepahaman (MoU) antara PSSI dan KPSI di Kuala Lumpur, Malaysia, 7 Juni 2012. Kemudian, Kongres Biasa kembali ditegaskan melalui surat FIFA tanggal 18 Desember.
Namun, Menpora Roy Suryo memastikan bahwa status kongres yang akan digelar menjadi Kongres Luar Biasa, itu berdasarkan apa dituliskan FIFA dalam surat tertanggal 22 Februari 2013.
Namun pernyataan itu ditanggapi angin lalu oleh Sekjen PSSI Halim Mahfudz. Menurutnya dalam kongres tersebut, PSSI tidak ingin melanggar aturan yang sudah ditetapkan FIFA maupun AFC.
"Saya tidak ingin berkomentar soal itu. Kami hanya ingin menjalankan perintah yang telah ditetapkan FIFA sebagai badan otoritas sepak bola dunia dan AFC," ujar Halim di Jakarta, Selasa (26/2).
Sebagai informasi, FIFA sebelumnya mengamanatkan untuk menggelar Kongres Biasa yang tercantum dalam Nota Kesepahaman (MoU) antara PSSI dan KPSI di Kuala Lumpur, Malaysia, 7 Juni 2012. Kemudian, Kongres Biasa kembali ditegaskan melalui surat FIFA tanggal 18 Desember.
Namun, Menpora Roy Suryo memastikan bahwa status kongres yang akan digelar menjadi Kongres Luar Biasa, itu berdasarkan apa dituliskan FIFA dalam surat tertanggal 22 Februari 2013.
(dka)