Persis LPIS optimistis di grup neraka

Jum'at, 08 Maret 2013 - 14:37 WIB
Persis LPIS optimistis...
Persis LPIS optimistis di grup neraka
A A A
Sindonews.com - Persis Solo versi LPIS bergabung dengan sejumlah klub-klub hebat. Namun, Laskar Sambernyawa optimistis bisa bersaing di papan atas di grup berat tersebut.

Berdasarkan rilis PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) seputar pembagian grup Dvisi Utama 2013, Persis LPIS bergabung bersama tim-tim delapan tim tangguh lainnya di wilayah II. Mereka terdiri PSS Sleman, Persis Solo, PSIS Semarang, PPSM Magelang, Persibangga Purbalingga Persikubar Kutai Barat, Persitara Jakarta Utara, Persikab Kabupaten Bandung dan Persipasi Bekasi.

Sembilan tim tersebut bakal bersaing ketat memperebutkan tiket promosi kasta tertinggi musim depan. Dengan materi yang ada, tim kebanggaan publik Kota Bengawan optimistis bisa finish di papan atas sekaligus melenggang ke kasta tertinggi.

Pelatih Persis LPIS Widyantoro mengatakan, kontestan di Wilayah II memiliki kualitas di atas rata-rata, sehingga boleh dibilang di wilayah II dianggap grup paling berat dibanding grup lainnya. "Namun, saya optimistis Persis Solo bisa bersaing dengan klub-klub tersebut," tegasnya, Jumat (8/3/2013).

Pelatih asal Magelang ini mengakui, dari segi persiapan menyongsong bergulirnya kompetisi yang bakal ditabuh pada 30 Maret tersebut, tim besutannya bisa dibilang kalah start dibanding yang lainnya. "PSIS Semarang sudah menjalani TC serta diperkuat tiga pemain asing berkualitas, Persipasi sudah menggelar latihan di luar kota. Persiapan mereka sudah matang," imbuhnya.

Eks Pelatih PPSM Magelang dan PSS Sleman ini mengakui, dari sembilan konstestan di Wilayah II ini, skuad PSS Sleman dianggap yang paling mumpuni. Ini sekaligus sebagai pesaing terberat untuk menduduki posisi puncak. "PSS Sleman, ini merupakan The Dream Team. Mereka diperkuat tujuh pemain eks Arema IPL musim lalu," ungkapnya.

Tim seperti Persibangga Purbalingga juga tidak boleh dianggap remeh. Meski berstatus tim promosi Divisi Utama musim ini, tim berjuluk Laskar Soedirman ini juga sudah persiapan yang matang. Tim ini juga memiliki striker asal Belanda Djamal Leeflang yang sukses menjobol gawang Persis LPIS dua kali di ajang uji coba.

Menurut Wiwid, sapaan akrabnya, Persis LPIS masih memiliki cukup waktu untuk 'mengejar' ketertinggalan start dari tim lain. Perburuan pemain masih berlangsung termasuk mematangkan skenario gaya permainan satu dua sentuhan yang menjadi ciri khas pelatih kelahiran 1970 ini. Untuk mematangkan tim, sore ini Persis LPIS menggelar uji coba kontra tim amatir PS Unsa Asmi dan promosi Divisi Utama LPIS Persewon Wondama Papua Barat.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0963 seconds (0.1#10.140)