Menang WO, Wozniacki justru kecewa
A
A
A
Sindonews.com - Juara bertahan turnamen Indian Wells Masters, Victoria Azarenka, kembali mengulang memori pahitnya saat menghadapi Caroline Wozniacki dalam turnamen serupa, dua tahun lalu. Kala itu, di babak perempat final, Vika, sapaan akrab Azarenka, terpaksa mundur di tengah pertandingan akibat cedera. Dan, di tahun ini, kejadian itu kembali terulang. Vika terpaksa tidak dapat menjalani pertandingan, dengan permasalahan yang sama, yakni cedera.
Hal tersebut memang menjadi musibah bagi Azarenka, namun di pihak lain, hal tersebut justru menjadi berkah bagi Wozniacki. Pasalnya, setelah menang WO atas Vika, Wozniacki terus melenggang dan berhasil menyabet gelar juara dengan mengalahkan Marion Bartolli di pertandingan final.
Namun, memenangkan pertandingan tanpa harus memeras keringat, justru membuat Wozniacki merasa kecewa. "Jelas saya ingin bermain dan mendapatkan kemenangan melalui permainan, tapi kenyataannya harus menang seperti itu (menang WO). Saya harus fokus untuk laga semifinal sekarang," tutur petenis asal Denmark itu, dikutip laman resmi WTA.
"Saya selalu menyiapkan, dan saya mempersiapkan diri dengan baik setiap kali akan bertanding, dan saya siap untuk pertandingan. Jika pertandingan tidak terjadi, saya hanya melakukan apa yang harus saya lakukan untuk mendapatkan kebugaran tubuh saya untuk siap menyongsong pertandingan berikutnya. Saya tidak frustrasi, saya hanya tidak mendapatkan rasa gembira."
Hal tersebut memang menjadi musibah bagi Azarenka, namun di pihak lain, hal tersebut justru menjadi berkah bagi Wozniacki. Pasalnya, setelah menang WO atas Vika, Wozniacki terus melenggang dan berhasil menyabet gelar juara dengan mengalahkan Marion Bartolli di pertandingan final.
Namun, memenangkan pertandingan tanpa harus memeras keringat, justru membuat Wozniacki merasa kecewa. "Jelas saya ingin bermain dan mendapatkan kemenangan melalui permainan, tapi kenyataannya harus menang seperti itu (menang WO). Saya harus fokus untuk laga semifinal sekarang," tutur petenis asal Denmark itu, dikutip laman resmi WTA.
"Saya selalu menyiapkan, dan saya mempersiapkan diri dengan baik setiap kali akan bertanding, dan saya siap untuk pertandingan. Jika pertandingan tidak terjadi, saya hanya melakukan apa yang harus saya lakukan untuk mendapatkan kebugaran tubuh saya untuk siap menyongsong pertandingan berikutnya. Saya tidak frustrasi, saya hanya tidak mendapatkan rasa gembira."
(nug)