Lebih bugar tidak selalu lebih enak

Sabtu, 25 Mei 2013 - 15:29 WIB
Lebih bugar tidak selalu lebih enak
Lebih bugar tidak selalu lebih enak
A A A
Sindonews.com - Pelita Jaya Energi MP memiliki waktu longgar yang lebih banyak daripada lawannya di final, Dell Aspac Jakarta. Tim asuhan Nathaniel Canson itu terakhir bertanding Kamis (23/5) melawan Stadium Jakarta.

Tadi malam (24/5) mereka tidak bertanding ketika Aspac dan Garuda Kukar Bandung melakoni laga hidup mati. Ini berarti mereka memiliki waktu off dua hari dibanding Aspac yang hanya sehari menuju final. Tentu, fisik pemain Pelita Jaya bakal lebih bugar daripada Aspac.

Coach Nath-panggilan Nathaniel-menuturkan, banyaknya waktu longgar justru membingungkan dirinya. Latihan keras jelas sangat riskan, mengingat risiko cedera yang tinggi. Namun, jika digunakan untuk mengubah game plan, dua hari itu terlalu sempit.

"Saya juga nggak tahu mau ngapain ini. Kalau Aspac, enak, hari ini (tadi malam, Red) 'latihan' lawan Garuda. Performa dan fisik mereka terjaga. Mereka tetap di peak performance. Kami ini yang bingung," katanya seperti dilansir laman resmi NBL, Sabtu (25/5)

Karena itu, kata Coach Nath, waktu longgar hanya dimanfaatkan untuk latihan ringan. Mereka juga memanfaatkannya untuk melatih strategi. Misalnya, kemarin mereka nonton bareng pertandingan Aspac melawan Garuda di GOR Universitas Negeri Yogyakarta. Seluruh jajaran pelatih dan pemain hadir di GOR untuk menyaksikan calon lawan di final. Mereka beberapa kali terlihat berdiskusi.

Sementara itu, power forward Ponsianus Nyoman Indrawan menambahkan, waktu longgar rawan membuat tim terlena. Dia mengakui, waktu longgar memang menyenangkan. Tetapi, itu membuat timnya terlalu lama tidak latihan keras. Kegiatan mereka setiap pagi hanya latihan ringan

"Tidak banyak kegiatan. Kami juga nggak ada acara jalan-jalan. Paling jalan-jalannya ke GOR," kata pemain yang akrab dipanggil Komink itu lantas tersenyum.
(dka)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9890 seconds (0.1#10.140)