Haye enggan teladani Hatton

Sindonews.com - Mantan juara kelas berat versi WBA asal London, Inggris, David Haye, menegaskan bahwa laga comeback yang akan dilakoninya pada Juni mendatang, tidak akan berkahir dengan menetesnya air mata seperti laga kembalinya mantan juara welter junior IBO, Ricky Hatton, pada November lalu. Setelah kalah dalam laga comeback, Hatton pun memutuskan gantung sarung tinju untuk selamanya.
Petinju dengan julukan Hayemaker itu akan kembali masuk ring pada 29 Juni nanti, selanjutnya menyusul dua pertarungan yang bakal terlaksana pada tahun ini. Atlet yang telah berusia 32 tahun itu berharap mendapatkan back-to-back kemenangan agar dirinya mendapat posisi wajib untuk menghadapi salah satu juara dunia kelas berat, antara juara WBC, Vitali Klitschko, atau Wladimir Klitschko, yang menyandang gelar WBA Super, WBO, IBF, IBO.
"Saya orang yang sama sekali berbeda untuk Ricky. Dia datang kembali untuk alasan yang berbeda, dia ingin membuktikan bahwa dia masih memiliki kemampuan," ujar Haye, dikutip Boxing Scene.
"(Tapi) itu tidak seperti yang diinginkan, tetapi itu adalah situasi yang berbeda bagi saya. Saya tidak dalam hal tersebut untuk membuktikan bahwa saya masih punya kemampuan."
"Saya di sini hanya untuk memenangkan kembali gelar juara dunia kelas berat, dan bagi saya, hal itu membutuhkan pertarungan reguler. Saya tahu saya masih memiliki kemampuan untuk meraihnya lagi."
"Saya pikir Vitali ingin melawan saya, tetapi orang-orang di sekitarnya tidak menginginkannya dan saya tahu pasti pelatihnya tidak menghendakinya."