Kalah lagi, Pacific Caesar belum menyerah
Kalah lagi, Pacific Caesar belum menyerah
A
A
A
Sindonews.com - Perlawanan ketat Pacific Caesar Surabaya hanya mampu berlangsung hingga kuarter kedua. Setelah itu, Pelita Jaya Energi-MP Jakarta melaju tak terhentikan. Airlangga Sabara dkk dipaksa takluk 59-96, di tangan Pelita Jaya Energi-MP Jakarta, dalam lanjutan Speedy NBL Indonesia 2012-2013 Seri VI Surabaya di DBL Arena, Minggu (21/4).
Kombinasi dua pemain terbaik Pacific, Gege Nagata dan Airlangga Sabara mampu membuat pertahanan Pelita Jaya kocar-kacir di dua kuarter pertama. Gege mencetak 11 poin dan Airlangga memasukkan 10 poin. Meskipun unggul, Pelita Jaya tertempel ketat 35-32 di akhir kuarter kedua.
Kuarter ketiga menjadi ajang mendulang angka bagi Pelita Jaya. Andi Batam dan Ary Chandra membombardir pertahanan Pacific tanpa ampun. Tambahan 12 poin dari Batam, dan sembilan dari Ary Chandra menjadi bagian dari total 37 poin Pelita Jaya hanya di kuarter ketiga.
Unggul 72-46, Pelita Jaya sudah berada di atas angin. Meskipun tidak seproduktif di kuarter ketiga, keunggulan Pelita Jaya sudah sulit terkejar.
Dengan kekalahan tersebut, Pacific tak kunjung merangkak dari urutan ke-10 klasemen sementara dengan koleksi 35 poin. Walau demikian, bukan berarti peluang mereka lolos ke Championship Series sudah tertutup rapat.
”Walau di atas kertas sangat sulit, peluang kami finis di urutan kedelapan masih ada. Intinya, kami harus menang saat melawan Stadium (Jakarta), NSH GMC (Riau), dan Bimasakti (Malang). Kalau saja salah satu dari tiga game itu kami kalah, berarti selesai sudah harapan lolos,” tegas Eddy Santoso, head coach Pacific Caesar Surabaya.
Kombinasi dua pemain terbaik Pacific, Gege Nagata dan Airlangga Sabara mampu membuat pertahanan Pelita Jaya kocar-kacir di dua kuarter pertama. Gege mencetak 11 poin dan Airlangga memasukkan 10 poin. Meskipun unggul, Pelita Jaya tertempel ketat 35-32 di akhir kuarter kedua.
Kuarter ketiga menjadi ajang mendulang angka bagi Pelita Jaya. Andi Batam dan Ary Chandra membombardir pertahanan Pacific tanpa ampun. Tambahan 12 poin dari Batam, dan sembilan dari Ary Chandra menjadi bagian dari total 37 poin Pelita Jaya hanya di kuarter ketiga.
Unggul 72-46, Pelita Jaya sudah berada di atas angin. Meskipun tidak seproduktif di kuarter ketiga, keunggulan Pelita Jaya sudah sulit terkejar.
Dengan kekalahan tersebut, Pacific tak kunjung merangkak dari urutan ke-10 klasemen sementara dengan koleksi 35 poin. Walau demikian, bukan berarti peluang mereka lolos ke Championship Series sudah tertutup rapat.
”Walau di atas kertas sangat sulit, peluang kami finis di urutan kedelapan masih ada. Intinya, kami harus menang saat melawan Stadium (Jakarta), NSH GMC (Riau), dan Bimasakti (Malang). Kalau saja salah satu dari tiga game itu kami kalah, berarti selesai sudah harapan lolos,” tegas Eddy Santoso, head coach Pacific Caesar Surabaya.
(dka)
Explore More