Persibo dicekoki tujuh gol
Persibo dicekoki tujuh gol
A
A
A
Sindonews.com -- Kekalahan besar Persibo Bojonegoro di pentas AFC Cup masih terus berlanjut. Pada pertandingan versus Yangon United di Stadion Manahan, Solo, Rabu (24/4) sore, Persibo dicekoki lebih dari setengah lusin gol. Yangon United menang telak dengan skor 1-7.
Kekalahan ini meneruskan aib klub berjuluk Laskar Angling Dharma yang sebelumnya juga menyerah 0-7 lawan New Radiant dan 8-0 kontra Sun Hei SC. Buruknya persiapan dan minimnya jumlah pemain membuat Persibo mati kutu di depan tim wakil Myanmar tersebut.
Pada pertemuan pertama di Myanmar silam, Persibo masih beruntung karena hanya kalah tiga gol. Justru bertanding di kandang sendiri tim asuhan Gusnul Yakin porak poranda. Cesar Hermenegildo menjadi bintang dengan membolongi Persibo empat gol.
Pemain asing milik Yangon United ini bahkan sudah membenamkan bola ke jala tuan rumah pada menit keempat. Setelah gol itu, giliran N Kone dan Kyaw Ko Ko Tim melengkapi keunggulan 0-3 tim asuhan Ivan Kolev di babak pertama.
Yangon United yang membutuhkan gol banyak untuk mengantisipasi poin sama dengan kontestan lain di Grup F, terus membombardir di babak kedua. Hermenegildo menambah tiga gol lagi pada menit ke-53, 57, serta 79. Persibo sempat mencetak balasan pada menit 75 lewat asal Korsel Han Ji Ho.
Saat laga memasuki menit ke-84 Yangon menutup kemenangan lewat aksi Kone yang membuat kedudukan berubah menjadi 1-7. Skor bisa lebih besar andai Kone bisa mengeksekusi pinalti di masa injury time. Tapi sepakannya bisa ditepis kiper Persibo Happy Kurniawan.
"Kami sudah merasa bakal mendapat hasil buruk. Permasalahan dana berimbas pada persiapan tim. Kami nyaris tanpa persiapan sebelum laga karena tidak punya pemain. Kami banyak kemasukan banyak gol karena sama sekali tidak ada koordinasi di lini belakang," ungkap Gusnul seusai pertandingan.
Dengan kekalahan ini, Persibo tetap menghuni dasar klasemen dengan koleksi satu poin hasil dari lima kali bertanding. Persibo hanya bisa mencetak empat gol dan sudah kebobolan 28 gol. Sedangkan Yangon berada di puncak klasemen Grup F dengan raihan 12 poin.
Kekalahan ini meneruskan aib klub berjuluk Laskar Angling Dharma yang sebelumnya juga menyerah 0-7 lawan New Radiant dan 8-0 kontra Sun Hei SC. Buruknya persiapan dan minimnya jumlah pemain membuat Persibo mati kutu di depan tim wakil Myanmar tersebut.
Pada pertemuan pertama di Myanmar silam, Persibo masih beruntung karena hanya kalah tiga gol. Justru bertanding di kandang sendiri tim asuhan Gusnul Yakin porak poranda. Cesar Hermenegildo menjadi bintang dengan membolongi Persibo empat gol.
Pemain asing milik Yangon United ini bahkan sudah membenamkan bola ke jala tuan rumah pada menit keempat. Setelah gol itu, giliran N Kone dan Kyaw Ko Ko Tim melengkapi keunggulan 0-3 tim asuhan Ivan Kolev di babak pertama.
Yangon United yang membutuhkan gol banyak untuk mengantisipasi poin sama dengan kontestan lain di Grup F, terus membombardir di babak kedua. Hermenegildo menambah tiga gol lagi pada menit ke-53, 57, serta 79. Persibo sempat mencetak balasan pada menit 75 lewat asal Korsel Han Ji Ho.
Saat laga memasuki menit ke-84 Yangon menutup kemenangan lewat aksi Kone yang membuat kedudukan berubah menjadi 1-7. Skor bisa lebih besar andai Kone bisa mengeksekusi pinalti di masa injury time. Tapi sepakannya bisa ditepis kiper Persibo Happy Kurniawan.
"Kami sudah merasa bakal mendapat hasil buruk. Permasalahan dana berimbas pada persiapan tim. Kami nyaris tanpa persiapan sebelum laga karena tidak punya pemain. Kami banyak kemasukan banyak gol karena sama sekali tidak ada koordinasi di lini belakang," ungkap Gusnul seusai pertandingan.
Dengan kekalahan ini, Persibo tetap menghuni dasar klasemen dengan koleksi satu poin hasil dari lima kali bertanding. Persibo hanya bisa mencetak empat gol dan sudah kebobolan 28 gol. Sedangkan Yangon berada di puncak klasemen Grup F dengan raihan 12 poin.
(wbs)
Explore More