Djanur mencari jawaban
Djanur mencari jawaban
A
A
A
Sindonews.com – Rasa penasaran masih dirasakan pelatih Djadjang Nurdjaman dan anak buahnya. Laga tandang kontra Persepam Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Minggu malam (28/4) mungkin akan menjawab rasa penasaran armada Maung Bandung.
Hingga enam pertandingan tandang yang sudah dilakoni. Persib baru menorehkan sekali kemenangan. Itupun diraih dalam tanda kutip karena diperoleh ketika Persib bermain di Bandung melawan tuan rumah Pelita Bandung Raya dalam derby Bandung.
Lima laga tandang lain, dua diantaranya berakhir imbang yakni ketika bermain imbang 2-2 kontra Persiram Raja Ampat dan bermain tanpa gol melawan Persidafon Dafonsoro. Sedangkan tiga laga away yang berujung kekalahan, diantaranya saat takluk 1-2 dari Persisam Samarinda, 2-4 dari Mitra Kukar dan 1-2 dari Sriwijaya FC.
Problem Persib di partai away sebenarnya bukan kali ini saja terjadi. Bisa dikatakan terhitung sejak musim 2009/2010, Maung Bandung kerap menorehkan hasil kurang memuaskan di partai away. Musim lalu Persib hanya meraih tiga kemenangan tandang.
“Kesiapan mental sangat penting. Terutama di pertandingan tandang. Saya tak ingin para pemain terlalu memikirkan target posisi klasemen di paruh musim. Yang penting fokus ke pertandingan,” ujar Djanur.
Hingga kini Djanur mengakui problem terbesar yang dihadapi Persib adalah konsistensi saat bermain di kandang sendiri kerap gagal ditunjukan ketika bertanding di kandang lawan. Ada banyak faktor yang dimata Djanur membuat Persib kerap tampil melempem ketika berlaga di luar Bandung.
Kesiapan mental bertanding dan motivasi lawan yang kerap berlipat setiap menghadapi Persib, dinilai Djanur jadi dua masalah utama yang kerap harus dihadapi para pemain ketika menjalani laga tandang. Dimata Djanur, mental baja diperlukan untuk mementahkan tekanan tuan rumah yang secara non teknis lebih diuntungkan.
“Target kita realistis, bisa mendapatkan 4 poin di dua partai tandang kali ini sudah cukup bagus. Dua laga away ini sangatlah berbeda. Dengan modal kepercayaan diri anak-anak, dan secara mental cukup baik. Kita optimis bisa curi poin di laga away nanti,” kata Djanur.
Striker Persib Sergio van Dijk bertekad membawa Persib meraih poin penuh di Stadion Gelora Bangkalan. Baginya raihan tiga poin di luar kandang akan mempermudah dan memelihara peluang Persib dalam persaingan menuju juara.
“Kita harus bekerja keras dan menunjukan kemauan lebih untuk meraih kemenangan di pertandingan. Karena itu sangat penting untuk mempermudah jalan menuju juara,” tegas Sergio.
Hingga enam pertandingan tandang yang sudah dilakoni. Persib baru menorehkan sekali kemenangan. Itupun diraih dalam tanda kutip karena diperoleh ketika Persib bermain di Bandung melawan tuan rumah Pelita Bandung Raya dalam derby Bandung.
Lima laga tandang lain, dua diantaranya berakhir imbang yakni ketika bermain imbang 2-2 kontra Persiram Raja Ampat dan bermain tanpa gol melawan Persidafon Dafonsoro. Sedangkan tiga laga away yang berujung kekalahan, diantaranya saat takluk 1-2 dari Persisam Samarinda, 2-4 dari Mitra Kukar dan 1-2 dari Sriwijaya FC.
Problem Persib di partai away sebenarnya bukan kali ini saja terjadi. Bisa dikatakan terhitung sejak musim 2009/2010, Maung Bandung kerap menorehkan hasil kurang memuaskan di partai away. Musim lalu Persib hanya meraih tiga kemenangan tandang.
“Kesiapan mental sangat penting. Terutama di pertandingan tandang. Saya tak ingin para pemain terlalu memikirkan target posisi klasemen di paruh musim. Yang penting fokus ke pertandingan,” ujar Djanur.
Hingga kini Djanur mengakui problem terbesar yang dihadapi Persib adalah konsistensi saat bermain di kandang sendiri kerap gagal ditunjukan ketika bertanding di kandang lawan. Ada banyak faktor yang dimata Djanur membuat Persib kerap tampil melempem ketika berlaga di luar Bandung.
Kesiapan mental bertanding dan motivasi lawan yang kerap berlipat setiap menghadapi Persib, dinilai Djanur jadi dua masalah utama yang kerap harus dihadapi para pemain ketika menjalani laga tandang. Dimata Djanur, mental baja diperlukan untuk mementahkan tekanan tuan rumah yang secara non teknis lebih diuntungkan.
“Target kita realistis, bisa mendapatkan 4 poin di dua partai tandang kali ini sudah cukup bagus. Dua laga away ini sangatlah berbeda. Dengan modal kepercayaan diri anak-anak, dan secara mental cukup baik. Kita optimis bisa curi poin di laga away nanti,” kata Djanur.
Striker Persib Sergio van Dijk bertekad membawa Persib meraih poin penuh di Stadion Gelora Bangkalan. Baginya raihan tiga poin di luar kandang akan mempermudah dan memelihara peluang Persib dalam persaingan menuju juara.
“Kita harus bekerja keras dan menunjukan kemauan lebih untuk meraih kemenangan di pertandingan. Karena itu sangat penting untuk mempermudah jalan menuju juara,” tegas Sergio.
(wbs)