Pelatih Kuba tangani petinju Indonesia

Kamis, 30 Mei 2013 - 15:37 WIB
Pelatih Kuba tangani petinju Indonesia
Pelatih Kuba tangani petinju Indonesia
A A A
Sindonews.com - Menjelang SEA Games XXVII Myanmar, PB Pertina mendatangkan pelatih asing asal Kuba, yakni Ernesto Aroche Moreno. Kedatangannya untuk menangani para petinju Indonesia yang akan diterjunkan di event dwi tahunan itu.

Kedatangan pelatih asing dari Kuba dalam Pelatnas tinju yang dipusatkan di Asrama Kopassus diharapkan membuka wawasan baru bagi kemajuan prestasi petinju yang dipromosikan ke SEA Games XXVII Myanmar Desember 2013. Dengan harapan, tim tinju Indonesia mampu mempertahankan perolehan tradisi medali emas bagi Merah-Putih.

"Pelatih asal Kuba, Ernesto Aroche Moreno tiba di Jakarta, Rabu (29/5) malam. Keberadaan pelatih asing ini diharapkan mampu meningkatkan prestasi petinju nasional yang dipersiapkan menuju SEA Games XXVII. Selain itu bisa memberikan coaching clinic bagi para pelatih dari berbagai daerah, agar mampu melahirkan petinju handal yang nantinya dijaring masuk Pelatnas,” jelas Manajer Tinju SEA Games XXVII, Martinus Doz Santos seperti dilansir laman resmi Satlakprima, Kamis (30/5).

Martinus mengakui, selama ini PB Pertina selalu mendatangkan pelatih dari Kuba. Peranan petinju Kuba sangat memberikan harapan dalam meningkatkan prestasi petinju nasional, mulai era Albert Papilaya hingga Pino Bahari. Saat itu tim tinju nasional langganan meraih juara umum di SEA Games.

Namun, etelah era Albert dan Pino Bahari menggantungkan sarung tinju, prestasi petinju nasional mengalami penurunan cukup drastis. Guna menjawawab semua itu, PB Pertina mengajukan pelatih asing dari Kuba ke Satlak Prima untuk menempa petinju Pelatnas yang kini digodok di Asrama Kopassus.

Dia melanjutkan, saat tampil di SEA Games XXVI Palembang tahun 2011, tim tinju nasional mulai bangkit medulang dua medali emas bagi kontingen Indonesia. Peraihan medali emas inilah yang harus dipertahankan. Bila perlu bisa ditingkatkan lagi dengan adanya pelatih asing yang dikontrak hingga multi event dua tahunan ASEAN berakhir Desember mendatang.
(dka)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8346 seconds (0.1#10.140)