Bosh tanggapi perselisihan LeBron-Wade
A
A
A
Sindonews.com - Power forward Miami Heat, Chris Bosh menanggapi perselisihan yang dialami rekan setimnya LeBron James dengan Dwyane Wade. Menurutnya, pendapat Wade yang menilai LeBron terlalu bermain individualis sangat tepat. Pasalnya, tidak ada tim di olahraga ini yang memainkan strategi seperti itu.
Perselisihan yang terjadi di kubu Heat muncul ketika mereka kalah di game keenam dari Indiana Pacers di final wilayah timur dengan skor 97-77. Wade mengklaim bahwa ia tahu penyebab kekalahan yang dialami timnya tersebut. Menurutnya, ada sejumlah pemain yang memilih untuk bermain individual ketimbang tim.
Pengakuan tersebut ditunjukkan kepada bintang Heat, LeBron James. Menurutnya, LeBron terlalu banyak mengambil inisiatif mengubah strategi bermain individual ketimbang tim. Komentar itu ternyata didukung Bosh. Ia menilai jika LeBron tidak akan bisa membawa tim untuk merebut kemenangan di saat dirinya bermain individual.
"Dia tidak bisa seperti itu. Dalam sejarah olahraga ini tidak pernah seperti itu. Kita tidak bisa hanya duduk-duduk dan berharap LeBron untuk melakukan semua pekerjaan dengan menunggunya mencetak 50 poin dalam satu pertandingan. Karena kami juga harus melakukan bagian kita," kata Bosh menanggapi seputar perselisihan rekannya seperti dilansir ESPN, Selasa (4/6/2013).
"Jika anda melihat permainan terbaik kami, LeBron tidak mencetak lebih dari 30 poin. Ia dalam satu pertandingan hanya bisa mengoleksi 20 poin, 10 assist dan 10 rebound," tutupnya.
Sehingga dengan kejadian seperti ini ia meminta agar rekan setimnya itu, bisa kembali memainkan permainan seperti layaknya sebuah tim.
Perselisihan yang terjadi di kubu Heat muncul ketika mereka kalah di game keenam dari Indiana Pacers di final wilayah timur dengan skor 97-77. Wade mengklaim bahwa ia tahu penyebab kekalahan yang dialami timnya tersebut. Menurutnya, ada sejumlah pemain yang memilih untuk bermain individual ketimbang tim.
Pengakuan tersebut ditunjukkan kepada bintang Heat, LeBron James. Menurutnya, LeBron terlalu banyak mengambil inisiatif mengubah strategi bermain individual ketimbang tim. Komentar itu ternyata didukung Bosh. Ia menilai jika LeBron tidak akan bisa membawa tim untuk merebut kemenangan di saat dirinya bermain individual.
"Dia tidak bisa seperti itu. Dalam sejarah olahraga ini tidak pernah seperti itu. Kita tidak bisa hanya duduk-duduk dan berharap LeBron untuk melakukan semua pekerjaan dengan menunggunya mencetak 50 poin dalam satu pertandingan. Karena kami juga harus melakukan bagian kita," kata Bosh menanggapi seputar perselisihan rekannya seperti dilansir ESPN, Selasa (4/6/2013).
"Jika anda melihat permainan terbaik kami, LeBron tidak mencetak lebih dari 30 poin. Ia dalam satu pertandingan hanya bisa mengoleksi 20 poin, 10 assist dan 10 rebound," tutupnya.
Sehingga dengan kejadian seperti ini ia meminta agar rekan setimnya itu, bisa kembali memainkan permainan seperti layaknya sebuah tim.
(wbs)