Eks kapten PPSM persolid lini tengah Persis

Rabu, 05 Juni 2013 - 17:41 WIB
Eks kapten PPSM persolid...
Eks kapten PPSM persolid lini tengah Persis
A A A
Sindonews.com - Persis Solo versi LPIS mendapat amunisi baru menjelang berakhirnya putaran pertama Divisi Utama LPIS. Dia adalah Bangun Permana, eks kapten PPSM Magelang. Kehadiran pemain kelahiran 25 Agustus 1986 itu diharapkan bisa menopang lini tengah yang lebih solid.

Manager Persis LPIS Joni Sofyan Erwandi mengakui, Bangun Permana segera resmi menjadi bagian tim Laskar Sambernyawa. "Secara prinsip, antara pemain dengan manajemen sudah ada kesepakatan seputar nilai kontrak. Pemain juga sudah didaftarkan ke operator liga (PT LPIS),''katanya.

Joni mengatakan, Bangun juga sudah diikutsertakan dalam lawatan ke Purbalingga menantang tuan rumah Persibangga. Hanya saja, saat ini masih menunggu persetujuan dari PT LPIS. "Siang ini, saya masih menunggu (persetujuan) dari PT LPIS. Begitu sudah ada kabar, saya langsung ngabari Mas Wiwid (pelatih Widyantoro). Tapi selama belum ada izin dari PT LPIS, Bangun Permana jangan dimainkan," jelasnya.

Pengusaha jasa transportasi ini menambahkan, jika dalam laga kontra Persibangga Bangun Permana belum bisa dimainkan, dipastikan saat menantang tuan rumah PSS Sleman pada Minggu (9/6) mendatang, si pemain sudah bisa dimainkan.

"Kami optimistis saat melawan PSS Sleman, Bangun Permana sudah bisa dimainkan. Kan tinggal menunggu persetujuan saja, persentase bergabung sudah 99%," katanya.

Menurut dia, tidak ada persoalan meski musim ini Bangun Permana sudah beberapa kali membela PPSM Magelang. Berhubung tim Macan Tidar memilih mundur dari keikutsertaan Divisi Utama LPIS, maka tidak ada persoalan si pemain berpindah klub. Dengan kata lain, saat ini status Bangun
Permana bebas transfer alias sedang 'mengangur' atau tidak memiliki klub. "Sepertinya tidak ada masalah dengan regulasi yang ada,''imbuhnya.

Joni mengakui, merekrut Bangun Permana merupakan kebutuhan mendesak tim kebanggaan publik Kota Bengawan. Pasalnya, lini tengah Persis LPIS terkesan sangat tidak ideal. Di sektor tersebut, pemain yang siap tempur hanya Diva Tarkas dan Bayu Andra. Kehadiran Bangun Permana
menjadi solusi ideal jika Diva Tarkas atau Bayu Andra tampil di bawah performa atau untuk kebutuhan rotasi pemain mengingat kompetisi baru dilakoni paro musim.

Widyantoro menambahkan, kebutuhan pemain di sektor tengah sangat krusial. Di sisi lain, Persis LPIS yang pada putaran kedua lebih banyak bermain di kandang lawan membutuhkan pasokan pemain yang sudah matang dan berpengalaman.

''Saya sudah berdiskusi dengan Pak Joni (manager Persis LPIS) terkait penambahan pemain. Beliau sudah menyetujui karena kondisi lini tengah saat ini hanya menyisakan Diva dan Bayu,” ujar dia.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5459 seconds (0.1#10.140)