Maung Ngora kritis
A
A
A
Sindonews.com – Persib Bandung U-21 harus menghadapi situasi hidup mati akibat kekalahan 0-1 dari Deltras Sidoarjo U-21 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Selasa (4/6) lalu. Hasil negatif tersebut, membuat skuad Maung Ngora wajib memenangkan dua laga sisa jika ingin lolos ke fase berikutnya.
Akibat kekalahan tersebut, posisi Maung Ngora tetap tertahan di urutan tiga klasemen sementara Grup II Indonesia Super League (ISL) U-21. Persib mengumpulkan empat poin dari empat laga dibawah Deltras (8 poin) dan Persela Lamongan (6 poin).
Pada dua laga sisa nanti, Maung Ngora harus benar-benar memanfaatkan keuntungan bermain di kandang sendiri. Kedua pertandingan tersebut, masing-masing menghadapi Pelita Bandung Raya (PBR), Minggu (9/6) dan Persela, Sabtu (15/6) mendatang.
“Kita menyadari persaingan dan perjuangan kita semakin berat karena kekalahan kemarin. Untuk bisa memastikan minimal finish di posisi kedua, kita harus bisa memaksimalkan dua pertandingan sisa. Saya harapkan anak-anak bisa melupakan kekalahan di Sidoarjo dan fokus ke dua pertandingan sisa nanti,” tegas pelatih Persib U-21, Yusuf Bachtiar.
Satu hal yang membuat Yusuf memiliki keyakinan anak asuhnya bisa tampil maksimal di dua pertandingan berikutnya adalah perkembangan pola permainan yang menurutnya makin baik. Walaupun kalah dari Deltras, namun keseluruhan Yusuf menilai anak asuhnya bermain lebih baik dan mampu menguasai permainan.
“Walaupun bermain di kandang lawan kita bisa menguasai permainan. Itu membuktikan mental pemain sudah baik meski bermain di luar. Kita hanya tak memiliki penyelesaian akhir yan baik dan itu yang menjadi PR kita menghadapi dua pertandingan selanjutnya,” ucapnya.
Akibat kekalahan tersebut, posisi Maung Ngora tetap tertahan di urutan tiga klasemen sementara Grup II Indonesia Super League (ISL) U-21. Persib mengumpulkan empat poin dari empat laga dibawah Deltras (8 poin) dan Persela Lamongan (6 poin).
Pada dua laga sisa nanti, Maung Ngora harus benar-benar memanfaatkan keuntungan bermain di kandang sendiri. Kedua pertandingan tersebut, masing-masing menghadapi Pelita Bandung Raya (PBR), Minggu (9/6) dan Persela, Sabtu (15/6) mendatang.
“Kita menyadari persaingan dan perjuangan kita semakin berat karena kekalahan kemarin. Untuk bisa memastikan minimal finish di posisi kedua, kita harus bisa memaksimalkan dua pertandingan sisa. Saya harapkan anak-anak bisa melupakan kekalahan di Sidoarjo dan fokus ke dua pertandingan sisa nanti,” tegas pelatih Persib U-21, Yusuf Bachtiar.
Satu hal yang membuat Yusuf memiliki keyakinan anak asuhnya bisa tampil maksimal di dua pertandingan berikutnya adalah perkembangan pola permainan yang menurutnya makin baik. Walaupun kalah dari Deltras, namun keseluruhan Yusuf menilai anak asuhnya bermain lebih baik dan mampu menguasai permainan.
“Walaupun bermain di kandang lawan kita bisa menguasai permainan. Itu membuktikan mental pemain sudah baik meski bermain di luar. Kita hanya tak memiliki penyelesaian akhir yan baik dan itu yang menjadi PR kita menghadapi dua pertandingan selanjutnya,” ucapnya.
(wbs)