Ini pernyataan dan sikap Persib

Minggu, 23 Juni 2013 - 00:58 WIB
Ini pernyataan dan sikap...
Ini pernyataan dan sikap Persib
A A A
Sindonews.com - Persib Bandung akhirnya memberikan pernyataan dan sikap atas insiden pelemparan bus yang ditumpangi pemain serta official tim yang dilakukan oleh oknum suporter Persija Jakarta.
Seperti diberitakan sebelumnya, Persib memilih tak datang ke SUGBK guna melakoni laga kontra Persija Jakarta dalam laga lanjutan Indonesian Premier League (ISL) 2012-13. Alhasil, laga yang digelar tanpa penonton itu pun gagal terlaksana.
Kejadian tidak terduga ini berlangsung di Jalan Gatot Subroto Jakarta Selatan, sesaat bus keluar dari pelataran parkir hotel Kartika Chandra. Tentu saja ini sangat mengejutkan bagi PERSIB karena pihak panpel Persija sudah memberikan jaminan keamanan bagi Persib untuk masuk dan keluar SUGBK. Serangan sporadis berupa pelemparan batu dan bom molotov, menghancurkan kaca bus bagian depan dan samping kiri, serta melukai pemain dan ofisial Persib.
Dalam kondisi tidak ada kepastian dan jaminan keamanan dari Panpel Persija, walaupun sejak technical meeting Persib sudah meminta pengamanan maksimal kepada Panpel Persija, Manajer Persib H. Umuh Muchtar yang juga mengalami luka, memutuskan agar bus yang membawa mereka langsung kembali ke Bandung.
Sementara itu Panpel Persija dan Pengawas Pertandingan dari Liga Indonesia masih menggelar kick off di SUGBK, walaupun Persib tidak hadir pada kesempatan tersebut. Tidak jelas sampai sekarang bagaimana status pertandingan Persija melawan Persib pada putaran kedua ISL 2013.
Untuk itu Persib merasa perlu memberikan pernyataan sebagai berikut
1. Persib mengutamakan keselamatan dan keamanan seluruh ofisial dan anggota tim
2. Persib menyatakan penyesalan atas penyerangan oleh kelompok liar dan meminta jajaran Polda Metro Jaya mengusut dan menindak para pelaku sesuai hukum yang berlaku di Republik Indonesia.
3. Persib protes keras dan mempertanyakan minimnya pengamanan yang tersedia, padahal pengalaman menunjukkan pertandingan PERSIB vs Persija selalu membutuhkan pengamanan maksimal.
4. Persib mempertanyakan pelecehan nilai Fair Play oleh mereka yang menebarkan teror dan rasa takut dalam sepakbola Indonesia, sehingga mengesankan ingin meraih kemenangan dengan segala cara.
5. Persib meminta agar PT Liga Indonesia menggelar ulang pertandingan PERSIB vs Persija putaran ke-2 ISL musim 2013 di kota yang netral dengan jaminan kemanan dan keselamatan bagi seluruh pihak, baik penyelenggara, tim peserta, penonton di stadion dan masyarakat sekitar tempat pertandingan.
6. Meminta Bobotoh jangan melakukan sweeping terhadap mobil nomor polisi B karena mereka adalah tamu di Kota Bandung yang harus dihormati.
7. Pelaku penyerangan adalah pengecut yang tidak mungkin berani datang ke Bandung. Dengan demikian, Bobotoh harus tunjukan sifat ksatria dan beradab
8. Meminta maaf kepada warga yang telah mengalami kerusakan kendaraan bermotor akibat tindakan beberapa oknum yang mengaku bobotoh tapi tidak bertanggung jawab.
(dka)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6276 seconds (0.1#10.140)