FPTI gelar panjat tebing junior

Sindonews.com - Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) akan menyelenggarakan Kejuaraan Kelompok Umur VIII 2013 di GOR Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), 29 Juni sampai dengan 4 Juli mendatang.

Ketua umum FPTI Akil Mochtar mengatakan, kegiatan ini adalah kalender tetap kegiatan nasional FPTI yang diselenggarakan setiap tahun. Khusus tahun ini, kejuaraan sekaligus ajang seleksi atlet yang akan mengikuti kegiatan Asian Youth Championship 2013 di Surabaya.

“Ini juga merupakan salah satu tolak ukur kesuksesan pembinaan prestasi panjat tebing di tiap provinsi. Seberapa jauh mereka melakukan pembinaan altet usia muda,”ujarnya.

Dalam tradisi panjat tebing, ini adalah kejuaraan selalu menjadi pusat perhatian. Selain untuk memantau perkembangan atlet muda Indonesia juga mengintip saingan yang bakal dijumpai dalam kejuaraan-kejuaraan tingkat nasional panjat tebing nantinya.

Kompetisi ini diikuti oleh atlit-atlit muda nasional untuk memperebutkan posisi terhormat dan sebagai suatu kegiatan yang akan menjadi ditolak ukur keberhasilan pembinaan dan proses regenerasi prestasi tingkat nasional.

Menurut Akil, pembinaan prestasi usia muda adalah kunci keberhasilan mereka saat memasuki usia emas. Mereka akan terdidik secara fisik dan mental menghadapi kerasnya kompetisi dan berprestasi.

FPTI berusaha memaksimalkan pembinaan usia muda untuk menghadapi moment dipertandingkannya panjat tebing untuk pertama kali pada olimpiade 2020 di Brazil.

Pembinaan usia muda ini juga membuat FPTI menjadi induk cabang olah raga yang berprestasi. Pada ajang SEAGAMES XXVI tahun 2011 di Palembang, cabang panjat tebing berhasil menyumbangkan 9 (Sembilan) medali emas.

Pada event internasional, baru-baru ini atlet-atlet FPTI berperstasi pada ajang kejuaraan asia (Asian Championship) bulan Juni 2013 di Iran. atlet panjat tebing Indonesia berhasil menyabet satu perak dan satu perunggu.

Demikian juga pada Kejuaraan tingkat Dunia di World Extreme Games, Shanghai bulan Juni 2013, juga mendapat satu perak dan satu perunggu.

“Dengan pembinaan perjenjang yang terus dilakukan oleh FPTI, diharapkan regenerasi atlet dan juga regenerasi prestasi dapat dengan baik dilakukan, sehingga panjat tebing dapat terus berpretasi diajang internasional,”ujar Akil.

Ketua panitia penyelenggara, Adi Hendra mengatakan kategori yang dilombakan merupakan kategori individual yakni nomor perseorangan : lead (semua kelompok umur), Speed Word Record (Junior, Youth A dan Youth B), speed classic (spider kid A, B dan C), Boulderi (Junior, Youth A & Youth B)

Sedangkan kelompok umur dibedakan menjadi

· junior (kelahiran 1995 – 1994 ),

· youth A (kelahiran tahun 1997 – 1996 ),

· youth B (kelahiran 1999 – 1998),

· spider kid A (kelahiran 2001 – 2000 ),

· spider kid B (kelahiran 2003 – 2002 ),

· spider kid C (kelahiran 2006 – 2004 ).

“Akan ada 30 emas, 30 perak dan 30 perunggu yang diperbutkan dengan jumlah peserta yang ditargetkan berkisar 260 orang dari 23 provinsi,”ujarnya.

Selain kejuaran nasional junior, FPTI juga akan mengikuti dan menggelar kegiatan panjat tebing tingkat ASIA dan nasional serta jambore tebing alam nasional 2013. Antara lain, kejuaraan dunia (word games) memenuhi undangan IFSC (International Federation Sport Climbing) pada 3-4 Agustus 2013 di Cali, Colombia, KAtegori Speed Man (An. Rindi Sufriyanto - #1st winner Asian Championship 2012) .

Kemudian jambore tebing alam nasional, di Bandung, Jawa Barat September 2013, kejuaraan nasional senior oktober 2013 di Jambi/Palembang, kejuaraan junior ASIA (Asian Youth Championship) Kategori : LEAD & SPEED, pada 11-14 Desember 2013, di Class Five - Surabaya, Indonesia.