Maloney berharap Price ikuti jejak Lewis
A
A
A
Sindonews.com - Promotor tinju asal Inggris, Frank Maloney, berharap bahwa David Price, salah satu petinju kelas berat yang berada dalam naungannya, bisa mendapatkan ilmu dari mantan juara dunia kelas berat, Lennox Lewis. Maloney pun tidak ingin melihat Price kembali menelan kekalahan ketika menjalani duel ulang dengan Tony Thompson di Liverpool, akhir pekan ini.
Maloney merupakan orang yang meminta mantan petinjunya, Lewis, untuk membantu dan menjadi mentor bagi Price dalam menyambut laga tersebut. "Saya melihat ke depan untuk pertarungan (ulang) itu," ucap Maloney, seperti dikutip Fight News.
"Lennox Lewis mau bekerja dengan David merupakan anugerah. Jika dia (Price) bisa mengambil 25 persen dari apa yang telah diberikan Lennox kepadanya selama empat atau lima minggu terakhir, maka David akan menjadi petinju baru," jelas Maloney.
Maloney sendiri sempat terkejut ketika melihat Price dirobohkan Thompson di ronde kedua pada pertemuan pertama di Echo Arena, Liverpool, pada Februari lalu. Sehingga, dia pun mencoba melakukan segalanya untuk kembali mempertemukan Price dengan Thompson. Dan dia berharap Price tidak lagi digembosi Thompson, sehingga Price bisa mendapatkan jalan menuju juara dunia kelas berat.
"Saya percaya bahwa satu kekalahan tidak membuat seorang petinju menjadi buruk. Anda tidak dapat membuat atau menghancurkan karir hanya dari satu kekalahan," tegas promotor yang selalu aktif mempromosikan pertarungan dalam 30 tahun terakhir.
Maloney masih ingat bagaimana Lewis di-KO secara mengejutkan oleh Oliver McCall pada September 1994, lalu tiga tahun kemudian mampu membalasnya, dan mampu menjadi juara dunia kelas berat.
Maloney merupakan orang yang meminta mantan petinjunya, Lewis, untuk membantu dan menjadi mentor bagi Price dalam menyambut laga tersebut. "Saya melihat ke depan untuk pertarungan (ulang) itu," ucap Maloney, seperti dikutip Fight News.
"Lennox Lewis mau bekerja dengan David merupakan anugerah. Jika dia (Price) bisa mengambil 25 persen dari apa yang telah diberikan Lennox kepadanya selama empat atau lima minggu terakhir, maka David akan menjadi petinju baru," jelas Maloney.
Maloney sendiri sempat terkejut ketika melihat Price dirobohkan Thompson di ronde kedua pada pertemuan pertama di Echo Arena, Liverpool, pada Februari lalu. Sehingga, dia pun mencoba melakukan segalanya untuk kembali mempertemukan Price dengan Thompson. Dan dia berharap Price tidak lagi digembosi Thompson, sehingga Price bisa mendapatkan jalan menuju juara dunia kelas berat.
"Saya percaya bahwa satu kekalahan tidak membuat seorang petinju menjadi buruk. Anda tidak dapat membuat atau menghancurkan karir hanya dari satu kekalahan," tegas promotor yang selalu aktif mempromosikan pertarungan dalam 30 tahun terakhir.
Maloney masih ingat bagaimana Lewis di-KO secara mengejutkan oleh Oliver McCall pada September 1994, lalu tiga tahun kemudian mampu membalasnya, dan mampu menjadi juara dunia kelas berat.
(nug)