Rivky bela Timnas, Ferry operasi lutut
Jum'at, 12 Juli 2013 - 17:42 WIB
Rivky bela Timnas, Ferry operasi lutut
A
A
A
Sindonews.com - Misi bagi Sriwijaya FC (SFC) untuk menjaga konsistensi permainan dan merebut posisi runner-up dihadang masalah. Ya, ganjalan tersebut terkait kesiapan penjaga gawang.
Dua hari lagi atau Senin (15/7) malam, Laskar Wong Kito akan menjamu Persepam Madura United. Namun, sesi latihan tanpa diikuti duo penjaga gawang. Rivky Mokodompit dan Ferry Rotinsulu. Rivky langsung terbang ke Jakarta untuk bergabung dengan Timnas. Sedangkan Ferry Rotinsulu dihadapkan pada rencana operasi tempurung lututnya.
Dilema atas krisis penjaga gawang yang mendera SFC di laga kandang ini, mungkin akan dimanfaatkan tim tamu. Sebaliknya, SFC sendiri masih mencoba untuk membuat kondisi tim tetap kondusif. Usai pertandingan menghadapi Persela Lamongan pada Kamis (11/7) malam lalu, pelatih kepala SFC Kas Hartadi mengharapkan Rivky Mokodompit tidak bergabung dengan timnas. Karena Kas menginginkan Rivky untuk konsentrasi pada partai kandang berikutnya.
''Kami berharap dia (Rivky) tidak berangkat, karena persiapan sangat minim, walaupun kami main di kandang. Tapi mau bagaimana lagi, tadi pagi (kemarin) dia sudah berangkat ke Jakarta dan pulang ke Palembang tanggal 15 Juli pagi,” jelas Kas Hartadi.
Pelatih yang telah memberikan dua gelar untuk SFC pada musim lalu itu, sepertinya harus memaksimalkan tenaga kiper ketiga Andi Irawan, jika terjadi sesuau hal yang tak diinginkan, saat Rivky Mokodompit bergabung bersama timnas saat menjajal Arsenal di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
''Ya saya harap dia (Rivky) bisa menjaga permainan atau paling tidak jangan sampai cedera. Saya berharap Jacksen (Jacksen F Tiago, pelatih timnas) tidak terlalu memakai tenaga Rivky sebagai penjaga gawang,” ujarnya.
Sementara rencana sebelumnya, sambung Kas, kiper utama SFC Ferry Rotinsulu akan naik meja operasi. Hanya saja operasi tersebut kemungkinan akan dilakukan di Palembang. ''Insya Allah minggu ini Ferry mau operasi,makanya kita tidak masukkan namanya dalam starting line up saat menjamu Persela. Kalau rumah sakitnya belum tahu, tapi kemungkinan hanya di Palembang,” sambungnya.
Bukan hanya itu, Kas Hartadi juga mengharapkan tenaga gelandang bertahannya Ahmad Jufrianto, tidak sampai habis dan dipasang selama 90 menit. Karena, walau hanya bermain 30 menit saja, tapi lawan yang dihadapi bukanlah tim dari Indonesia Super League (ISL), tapi tim dunia yang sangat profesional.
''Jupe (panggilan Ahmad Jufrianto) dan Rivky sekarang lagi bermain bagus. Progres kedua pemain ini cukup baik. Makanya kami sangat membutuhkan tenaganya dan jangan sampai terjadi cidera,” pungkasnya
Dua hari lagi atau Senin (15/7) malam, Laskar Wong Kito akan menjamu Persepam Madura United. Namun, sesi latihan tanpa diikuti duo penjaga gawang. Rivky Mokodompit dan Ferry Rotinsulu. Rivky langsung terbang ke Jakarta untuk bergabung dengan Timnas. Sedangkan Ferry Rotinsulu dihadapkan pada rencana operasi tempurung lututnya.
Dilema atas krisis penjaga gawang yang mendera SFC di laga kandang ini, mungkin akan dimanfaatkan tim tamu. Sebaliknya, SFC sendiri masih mencoba untuk membuat kondisi tim tetap kondusif. Usai pertandingan menghadapi Persela Lamongan pada Kamis (11/7) malam lalu, pelatih kepala SFC Kas Hartadi mengharapkan Rivky Mokodompit tidak bergabung dengan timnas. Karena Kas menginginkan Rivky untuk konsentrasi pada partai kandang berikutnya.
''Kami berharap dia (Rivky) tidak berangkat, karena persiapan sangat minim, walaupun kami main di kandang. Tapi mau bagaimana lagi, tadi pagi (kemarin) dia sudah berangkat ke Jakarta dan pulang ke Palembang tanggal 15 Juli pagi,” jelas Kas Hartadi.
Pelatih yang telah memberikan dua gelar untuk SFC pada musim lalu itu, sepertinya harus memaksimalkan tenaga kiper ketiga Andi Irawan, jika terjadi sesuau hal yang tak diinginkan, saat Rivky Mokodompit bergabung bersama timnas saat menjajal Arsenal di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
''Ya saya harap dia (Rivky) bisa menjaga permainan atau paling tidak jangan sampai cedera. Saya berharap Jacksen (Jacksen F Tiago, pelatih timnas) tidak terlalu memakai tenaga Rivky sebagai penjaga gawang,” ujarnya.
Sementara rencana sebelumnya, sambung Kas, kiper utama SFC Ferry Rotinsulu akan naik meja operasi. Hanya saja operasi tersebut kemungkinan akan dilakukan di Palembang. ''Insya Allah minggu ini Ferry mau operasi,makanya kita tidak masukkan namanya dalam starting line up saat menjamu Persela. Kalau rumah sakitnya belum tahu, tapi kemungkinan hanya di Palembang,” sambungnya.
Bukan hanya itu, Kas Hartadi juga mengharapkan tenaga gelandang bertahannya Ahmad Jufrianto, tidak sampai habis dan dipasang selama 90 menit. Karena, walau hanya bermain 30 menit saja, tapi lawan yang dihadapi bukanlah tim dari Indonesia Super League (ISL), tapi tim dunia yang sangat profesional.
''Jupe (panggilan Ahmad Jufrianto) dan Rivky sekarang lagi bermain bagus. Progres kedua pemain ini cukup baik. Makanya kami sangat membutuhkan tenaganya dan jangan sampai terjadi cidera,” pungkasnya
(aww)
