Cirstea petik banyak hikmah selama di Toronto
A
A
A
Sindonews.com - Finalis Piala Rogers 2013, Sorana Cirstea, mengakui bahwa skor buruk yang tercipta dalam laga melawan Serena Williams tidak pernah terpikirkan olehnya sebelumnya. Petenis asal Rumania itu menderita kekalahan 2-6, 0-6 dalam pertandingan final Piala Rogers dengan Serena, Senin (12/8).
Gadis berusia 23 tahun tersebut tidak menduga bisa kalah setelak itu, pasalnya dia merasa memiliki banyak peluang yang sangat bagus dalam tiga game pertama. "Sayangnya saya menemukan diri saya tertinggal 3-0 sedikit terlalu cepat. Saya berhasil mendapatkan kembali ke 3-2, tapi 4-2 adalah pertandingan penting, dan saya memiliki semacam bola yang mudah untuk mendapatkan 4-3 namun itu gagal."
"Dia menjadi lebih baik sepanjang pertandingan berlangsung. Dan saya tidak bisa mengeluarkan permainan saya sebagaimana beberapa pertandingan terakhir. Tapi semua kredit untuk dia (Serena)."
Cirstea juga mengemukakan bahwa ada alasan yang dia miliki untuk membandingkan dirinya dengan Serena. Menurutnya, masalah peringkat sangat berpengaruh, Serena adalah petenis nomor satu dunia. "Dan dia telah membuktikannya setiap kali dia melangkah menuju lapangan."
Meski kalah, Cirstea akan mencoba untuk mengambil hal-hal positif yang telah dia lakukan selama seminggu ini di Toronto, guna menyambut tantangan di turnamen berikutnya. "Saya pikir saya telah membuat langkah besar dalam beberapa minggu terakhir. Saya telah mencapai semifinal, perempat final, dan final di sini. Jadi saya tak sabar untuk segala sesuatu yang akan datang dan juga AS Terbuka."
Gadis berusia 23 tahun tersebut tidak menduga bisa kalah setelak itu, pasalnya dia merasa memiliki banyak peluang yang sangat bagus dalam tiga game pertama. "Sayangnya saya menemukan diri saya tertinggal 3-0 sedikit terlalu cepat. Saya berhasil mendapatkan kembali ke 3-2, tapi 4-2 adalah pertandingan penting, dan saya memiliki semacam bola yang mudah untuk mendapatkan 4-3 namun itu gagal."
"Dia menjadi lebih baik sepanjang pertandingan berlangsung. Dan saya tidak bisa mengeluarkan permainan saya sebagaimana beberapa pertandingan terakhir. Tapi semua kredit untuk dia (Serena)."
Cirstea juga mengemukakan bahwa ada alasan yang dia miliki untuk membandingkan dirinya dengan Serena. Menurutnya, masalah peringkat sangat berpengaruh, Serena adalah petenis nomor satu dunia. "Dan dia telah membuktikannya setiap kali dia melangkah menuju lapangan."
Meski kalah, Cirstea akan mencoba untuk mengambil hal-hal positif yang telah dia lakukan selama seminggu ini di Toronto, guna menyambut tantangan di turnamen berikutnya. "Saya pikir saya telah membuat langkah besar dalam beberapa minggu terakhir. Saya telah mencapai semifinal, perempat final, dan final di sini. Jadi saya tak sabar untuk segala sesuatu yang akan datang dan juga AS Terbuka."
(nug)