Musdalub akan selesaikan dualisme PSSI Jabar
A
A
A
Sindonews.com - PSSI Jawa Barat akan menggelar Musdalub untuk mengisi posisi ketua PSSI Jawa Barat definitif. Selain mencari ketua, Musdalub diharapkan jadi sarana untuk menuntaskan persoalan PSSI Jawa Barat.
Saat ini, ada dua versi PSSI. Satu versi adalah yang kini dipimpin plt ketua Agus Salide. Satu lagi PSSI yang dipimpin Toni Apriliani. Masing-masing pihak bersikukuh merasa sebagai PSSI yang 'asli' dan tetap menjalankan roda organisasi masing-masing.
Agus Salide mengatakan, meski belum jelas kapan Musdalub digelar, Musdalub dipastikan akan digelar. Sebab harus ada orang yang jadi ketua. Sedangkan saat ini, ia sendiri hanya menjabat sebagai plt alias pelaksana tugas setelah Bambang Sukowiyono meninggal. Tugasnya pun akan berakhir setelah terpilih ketua baru.
"Kami sudah konsultasi dengan Ketua KONI Jawa Barat. Ada pemikiran bagus dari beliau, bagaimana kalau melaksanakan Musdalub sekaligus saja untuk menyelesaikan persoalan dualisme," kata Agus di Bandung, Jawa Barat, Kamis (15/8/2013).
Ia menyambut positif hal itu. Sehingga Musdalub akan jadi tempat rekonsiliasi untuk menuntaskan persoalan dualisme yang tak kunjung berakhir.
"Nantinya hanya akan ada satu PSSI sebagai induk olahraga sepakbola tertiggi di Jawa Barat," tegasnya.
Untuk proses rekonsiliasi itu, menurutnya KONI Jawa Barat akan jadi mediator. Dengan cara seperti itu, rekonsiliasi diharapkan akan berjalan dengan mulus.
Terkait dualisme itu, Agus mengatakan sebenarnya sudah ada upaya yang ditempuh. Almarhum Bambang Sukowiyono yang saat itu jadi ketua PSSI Jawa Barat sempat melakukan beberapa pertemuan dengan Toni yang juga ketua PSSI Jawa Barat. Tujuannya untuk menuntaskan masalah dualisme.
"Tapi tidak ketemu ujunnya, belum ada titik temu untuk menyelesaikan persoalan dualisme ini," tutur Agus.
Saat ini, ada dua versi PSSI. Satu versi adalah yang kini dipimpin plt ketua Agus Salide. Satu lagi PSSI yang dipimpin Toni Apriliani. Masing-masing pihak bersikukuh merasa sebagai PSSI yang 'asli' dan tetap menjalankan roda organisasi masing-masing.
Agus Salide mengatakan, meski belum jelas kapan Musdalub digelar, Musdalub dipastikan akan digelar. Sebab harus ada orang yang jadi ketua. Sedangkan saat ini, ia sendiri hanya menjabat sebagai plt alias pelaksana tugas setelah Bambang Sukowiyono meninggal. Tugasnya pun akan berakhir setelah terpilih ketua baru.
"Kami sudah konsultasi dengan Ketua KONI Jawa Barat. Ada pemikiran bagus dari beliau, bagaimana kalau melaksanakan Musdalub sekaligus saja untuk menyelesaikan persoalan dualisme," kata Agus di Bandung, Jawa Barat, Kamis (15/8/2013).
Ia menyambut positif hal itu. Sehingga Musdalub akan jadi tempat rekonsiliasi untuk menuntaskan persoalan dualisme yang tak kunjung berakhir.
"Nantinya hanya akan ada satu PSSI sebagai induk olahraga sepakbola tertiggi di Jawa Barat," tegasnya.
Untuk proses rekonsiliasi itu, menurutnya KONI Jawa Barat akan jadi mediator. Dengan cara seperti itu, rekonsiliasi diharapkan akan berjalan dengan mulus.
Terkait dualisme itu, Agus mengatakan sebenarnya sudah ada upaya yang ditempuh. Almarhum Bambang Sukowiyono yang saat itu jadi ketua PSSI Jawa Barat sempat melakukan beberapa pertemuan dengan Toni yang juga ketua PSSI Jawa Barat. Tujuannya untuk menuntaskan masalah dualisme.
"Tapi tidak ketemu ujunnya, belum ada titik temu untuk menyelesaikan persoalan dualisme ini," tutur Agus.
(wbs)