Elang Jawa bertekad juara grup
A
A
A
Sindonews.com - PSS Sleman berambisi menjadi juara Grup 2 Divisi Utama LPIS 2013. Untuk mewujuskan ambisi itu, tim Elang Jawa mematok minimal bisa merengkuh tambahan 12 poin dari sisa laga yang tersisa.
Tambahan 12 poin itu dibidik dari empat laga kandang, masing-masing menjamu PSBI Blitar, Persekap Pasuruan, Persemalra Maluku Tenggara dan Persifa Fak Fak. Selain itu, PSS juga mendapat keuntungan saat berjibaku melawan Persires Cirebon (pindah home dari Banjarnegara ke Cirebon). Laga yang seharusnya digelar di kandang Persires kemungkinan besar akan dipindah ke kandang PSS di Stadion Maguwoharjo.
Untuk mengukur kekuatan tim saat berlaga di kandang, PSS berencana menggelar laga uji coba melawan tim IPL, Persijap Jepara. Friendly match melawan tim Laskar Kalinyamat rencananya digelar besok di Sleman. Jika di depan publik sendiri menang mengalahkan tim asal Kota Ukir, maka peluang menyapu bersih empat laga kandang semakin terbuka
lebar.
Manager PSS Supardjiono mengatakan, target tim kebanggaan publik Sleman menjadi yang terbaik di Grup 2 merupakan target yang realistis. Peluang tersebut sangat terbuka lebar, terlebih melihat para rival yang bertengger di papan atas. "Targetnya jelas, juara grup untuk melaju ke semi final," katanya, Jumat (16/8/2013).
Meski menjadi runner up grup sudah cukup bisa melaju ke semi final, namun PSS tetap bertekad ingin menjadi yang terbaik di grup yang dihuni 9 tim tersebut. Dengan juara grup maka mendapatkan keuntungan menjadi tuan rumah pada leg pertama babak semi final. Keuntungan ini yang akan dimanfaatkan tim besutan Lafran Pribadi.
Menurut Supardjiono, ada beberapa tim yang menjadi batu penghalang bagi tim yang berkandang di Stadion Maguwoharjo tersebut. Dua di antaranya adalah duo Jawa Timur yakni Persenga Nganjuk dan Persekap Pasuruan. "Saat ini, Persenga menjadi rival utama kami," imbuhnya.
Saat ini di tabel klasemen, PSS Sleman berada satu setrip di bawah Persenga yang sama-sama mengoleksi 28 poin, namun tim Singo Barong lebih unggul dalam produktivitas gol. Kebetulan pada laga terdekat, PSS Sleman akan melawat ke markas Persenga di Stadion Anjuk Ladang pada 25 Agustus mendatang.
Meski membidik tambahan angka di setiap laga kandang, bukan berarti PSS bakal melepas poin di laga tandang termasuk melawan Persenga. Apalagi, Persenga menjadi kompetitor terberat di Grup 2. Mampu mencuri poin di Nganjuk berarti mampu menipiskan peluang tim rival sekaligus membuka peluang menjadi yang terbaik di Grup 2.
Tambahan 12 poin itu dibidik dari empat laga kandang, masing-masing menjamu PSBI Blitar, Persekap Pasuruan, Persemalra Maluku Tenggara dan Persifa Fak Fak. Selain itu, PSS juga mendapat keuntungan saat berjibaku melawan Persires Cirebon (pindah home dari Banjarnegara ke Cirebon). Laga yang seharusnya digelar di kandang Persires kemungkinan besar akan dipindah ke kandang PSS di Stadion Maguwoharjo.
Untuk mengukur kekuatan tim saat berlaga di kandang, PSS berencana menggelar laga uji coba melawan tim IPL, Persijap Jepara. Friendly match melawan tim Laskar Kalinyamat rencananya digelar besok di Sleman. Jika di depan publik sendiri menang mengalahkan tim asal Kota Ukir, maka peluang menyapu bersih empat laga kandang semakin terbuka
lebar.
Manager PSS Supardjiono mengatakan, target tim kebanggaan publik Sleman menjadi yang terbaik di Grup 2 merupakan target yang realistis. Peluang tersebut sangat terbuka lebar, terlebih melihat para rival yang bertengger di papan atas. "Targetnya jelas, juara grup untuk melaju ke semi final," katanya, Jumat (16/8/2013).
Meski menjadi runner up grup sudah cukup bisa melaju ke semi final, namun PSS tetap bertekad ingin menjadi yang terbaik di grup yang dihuni 9 tim tersebut. Dengan juara grup maka mendapatkan keuntungan menjadi tuan rumah pada leg pertama babak semi final. Keuntungan ini yang akan dimanfaatkan tim besutan Lafran Pribadi.
Menurut Supardjiono, ada beberapa tim yang menjadi batu penghalang bagi tim yang berkandang di Stadion Maguwoharjo tersebut. Dua di antaranya adalah duo Jawa Timur yakni Persenga Nganjuk dan Persekap Pasuruan. "Saat ini, Persenga menjadi rival utama kami," imbuhnya.
Saat ini di tabel klasemen, PSS Sleman berada satu setrip di bawah Persenga yang sama-sama mengoleksi 28 poin, namun tim Singo Barong lebih unggul dalam produktivitas gol. Kebetulan pada laga terdekat, PSS Sleman akan melawat ke markas Persenga di Stadion Anjuk Ladang pada 25 Agustus mendatang.
Meski membidik tambahan angka di setiap laga kandang, bukan berarti PSS bakal melepas poin di laga tandang termasuk melawan Persenga. Apalagi, Persenga menjadi kompetitor terberat di Grup 2. Mampu mencuri poin di Nganjuk berarti mampu menipiskan peluang tim rival sekaligus membuka peluang menjadi yang terbaik di Grup 2.
(wbs)