Rasisme nyaris membuat Paulinho pensiun

Senin, 26 Agustus 2013 - 16:29 WIB
Rasisme nyaris membuat...
Rasisme nyaris membuat Paulinho pensiun
A A A
Sindonews.com - Gelandang anyar Tottenham Hotspur Paulinho menuturkan dirinya hampir memutuskan gantung sepatu alias pensiun setelah menerima ejekan rasisme dari fans di Eropa Timur pada awal karirnya.

Pemain berusia 25 tahun asal Brasil itu mengatakan pengalaman terakhirnya di sepak bola Eropa bukanlah sesuatu yang menyenangkan. Ketika masih muda, Paulinho pernah bergabung dengan klub Lithuania Vilnius sebelum pindah ke Polandia bersama klub LKS Lodz.

“Saya menjadi korban rasisme. Dalam dua pertandingan ketika saya bermain, fans membuat suara monyet dan melemparkan koin kepada saya. Saya ketika itu merasa ini tidak bisa ditoleransi, jadi saya memutuskan untuk membiarkannya,” ungkap Paulinho dilansir sport24, Senin (26/8/2013).

“Saya tidak ingin bicara mengenai masalah internal di Polandia sebab mereka ketika itu masih tim saya tapi saya menjalani masa yang buruk di sana.”

Paulinho merasa dirinya sempat kehilangan harapan dan kepercayaan diri.”Dan ketika Anda berada pada posisi itu, maka itu menjadi kesedihan yang mendalam.”

“Saya berpikir untuk meninggalkan sepak bola. Saya merasa tidak perlu melakukan situasi yang menempatkan saya di situasi tersebut, jadi saya istirahat tiga pekan tanpa bermain. Salah satu alasan saya kembali bermain adalah salah satunya karena keluarga,” tuturnya.

Paulinho mengaku keluarganya baik itu ayah, ibu dan istri begitu mendukungnya untuk bangkit dari situasi sulit ini.

“Mereka selalu melakukan segalanya untuk saya dan saya kembali ke sepak bola untuk berjuang atas apa yang sudah mereka berikan. Ibu saya sempat bertanya jika saya meninggalkan sepak bola, apa yang saya akan lakukan? Dia benar, jika saya berhenti, saya tidak akan memiliki semua seperti sekarang,” tambahnya.
(irc)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8328 seconds (0.1#10.140)